Usai 'Agustusan', Harga Emas di Pegadaian Naik Lho

Jakarta, CNBC Indonesia - Sehari setelah Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus kemarin, harga emas batangan yang dijual di Pegadaian lebih tinggi pada hari ini, Selasa (18/2/2020) ketimbang Jumat (14/8/2020) pekan lalu. 

Berdasarkan data dari situs resmi Pegadaian hari ini, Selasa (18/8/2020), harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk atau yang dikenal dengan emas Antam dengan berat 1 gram hari ini dibanderol Rp 1.084.000/batang, naik dibandingkan Jumat pekan lalu Rp 1.072.000/batang.

Sementara emas Antam retro yang pekan lalu turun ke bawah Rp 1 juta, hari ini dihargai Rp 1.004.000/batang untuk berar 1 gram.

Baca: Jangan Kaget, Begini Gerak Emas Antam & Pegadaian Sepekan

Emas Antam retro merupakan emas kemasan lama, dimana keping emas dan sertifikatnya terpisah. Emas retro ini terakhir kali diproduksi pada tahun 2018.

Kemudian emas Batik, jenis emas Antam yang paling mahal dibanderol Rp 1.210.000/batang dengan berat 1 gram, naik Rp 10.000 dibandingkan harga Jumat pekan lalu.

Ada lagi emas UBS dengan berat 1 gram hari ini dibanderol Rp 1.057.000/batang, naik Rp 3.000.

Pergerakan harga emas dunia menjadi salah satu faktor yang menentukan harga emas batangan di dalam negeri, selain juga kurs rupiah, serta supply-demand.

Setelah sempat merosot tajam pada pekan lalu, harga emas dunia perlahan mulai menanjak lagi.

"Penurunan tajam harga emas dan pergerakan setelahnya menunjukkan bagaimana sikap spekulatif pelaku pasar terhadap logam mulia," kata Daniel Ghali, ahli strategi komoditas di TD Securities, sebagaimana dilansir CNBC International. 

Selain itu, investor papan atas Warren Buffet yang membeli saham perusahaan tambang emas membuat investor semakin optimis harga emas akan terus melesat naik. Dampaknya, aksi beli emas pun kembali terjadi.

Data yang dirilis oleh regulator pada hari Jumat pekan lalu menunjukkan perusahaan Warren Buffet, Berkshire Hathaway membeli 20,9 juta lembar saham Barrick Gold, salah satu perusahaan tambang emas terbesar di dunia.

Ghali juga menambahkan fakta Warren Buffet kini tertarik ke perusahaan emas membuat sentimen selera pelaku pasar terhadap emas semakin meningkat.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(pap/pap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Emas Masih Jadi Primadona, Cek ya Ragam Pilihan Investasinya