Harga Emas Antam Hari Ini, 26 Juni 2020 Rp 852.120/gram

Haryanto, CNBC Indonesia
26 June 2020 09:59
Emas Antam (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Emas Antam (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas Antam hari ini, Jumat (26/6/2020) naik 0,35% atau sebesar Rp 3.000 menjadi Rp 852.120/gram dari perdagangan Kamis kemarin di level Rp 849.120/gram. Logam mulia acuan ini diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam).

Berdasarkan pencatatan data harga Logam Mulia di gerai Jakarta Gedung Antam di situs logammulia milik Antam hari ini, harga tiap gram emas Antam ukuran 100 gram naik 0,35% berada di Rp 85,212 juta dari harga kemarin Rp 84,912 juta per batang.

Emas Antam kepingan 100 gram lumrah dijadikan acuan transaksi emas secara umum, tidak hanya emas Antam. Harga emas Antam di gerai penjualan lain bisa berbeda.

Adapun khusus harga 1 gram emas Antam hari Jumat ini (26/6/2020) naik Rp 3.000 menjadi Rp 910.000/gram setelah turun Rp 9.000 ke Rp 907.000/gram pada hari Kamis kemarin.

Sebelumnya pada perdagangan Kamis kemarin, harga emas Antam turun 1,05% atau Rp 9.000 dari posisi harga Rabu yakni Rp 858.120/gram.

Di sisi lain, harga beli kembali (buyback) emas Antam hari ini juga naik 0,38% atau Rp 3.000 ditetapkan pada Rp 803.000/gram, dari posisi kemarin Rp 800.000/gram. Harga itu menunjukkan harga beli yang harus dibayar Antam jika pemilik batang emas bersertifikat ingin menjual kembali investasi tersebut.

Harga Emas Antam Hari Ini 26 Juni 2020

Emas Antam 26 Juni 2020Foto: Emas Antam 26 Juni 2020
Emas Antam 26 Juni 2020

Kenaikan harga emas Antam seiring dengan naiknya harga emas dunia di pasar spot pada penutupan perdagangan hari Kamis kemarin (Jumat pagi waktu Indonesia) yang naik tipis sebesar US$ 0,06 atau nyaris flat ke level US$ 1.761,49/troy ons setelah turun US$ 5,08 atau 0,29% pada US$ 1.761,43/troy ons dari penutupan perdagangan sebelumnya, melansir dari Refinitiv.

Sementara harga emas berjangka AS untuk pengiriman bulan Agustus turun US$ 4,50 atau 0,3% ke level US$ 1.770,60/troy ons, setelah turun US$ 6,90 atau 0,4% pada US$ 1.775,10/troy ons sebelumnya, melansir dari RTTNews.

Harga emas dunia cenderung stabil bahkan dalam tren yang cukup bullish (menguat) merespons lonjakan kasus virus corona dan suramnya ekonomi global.

"Pasar mempertimbangkan konsekuensi seperti apa yang dapat ditimbulkan oleh gelombang kedua virus terhadap perekonomian," kata David Meger, direktur perdagangan logam di High Ridge Futures.

"Pasar emas tampaknya didukung dengan baik karena gelombang kedua virus corona di Amerika Serikat dan di seluruh dunia, dan kekhawatiran ekonomi terkait peningkatan permintaan safe-haven," tambah Meger, melansir CNBC International.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Emas Antam Meroket Rp 147.120 di Semester I, Beli Gak?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular