Hat-trick! Harga Emas Antam Tekor 3 Hari Jadi Rp 709.000/gram

Irvin Avriano Arief, CNBC Indonesia
09 September 2019 10:10
Harga emas yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun tipis pada perdagangan hari ini.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun tipis pada perdagangan hari ini, Senin (9/9/2019) melengkapi penurunan beruntun dalam 3 hari terakhir yang terjadi sejak menyentuh rekor tertinggi pada Kamis pekan lalu.

Penurunan hari ini terjadi Rp 1.000 per gram (0,14%) menjadi Rp 709.000/gram dari posisi akhir pekan lalu, Sabtu, Rp 710.000/gram untuk satuan batang 100 gram yang biasa dijadikan acuan pasar.

Data situs Logammulia yang dikelola Antam hari ini menunjukkan harga batangan 100 gram tersebut juga turun menjadi Rp 70,9 juta per batang dari Rp 71 juta per batang.



Harga beli kembali (buyback) emas Antam juga turun Rp 2.000 per gram hari ini menjadi Rp 682.000 per gram dari posisi akhir pekan lalu Rp 684.000 per gram. Harga itu dapat menunjukkan harga beli yang harus dibayar Antam jika pemilik batang emas bersertifikat ingin menjual kembali investasi tersebut.

Penurunan harga emas Antam tersebut mengekor harga emas dunia yang juga turun pada akhir pekan lalu, menjadi US$ 1.506 per troy ounce (oz) dari Rp 1.519/oz.

Penurunan harga emas dunia terkait dengan rencana pertemuan China-Amerika Serikat pada awal Oktober yang seakan memberi harapan terhadap meredanya atau bahkan akhir dari perang dagang yang sudah terjadi setahun terakhir.





Selain emas Antam biasa, Antam juga menawarkan emas batik dan emas tematik serta menampilkan harga hariannya di situs yang sama.

Di sisi lain, Antam juga menjual emas batangan dengan dasar ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram di berbagai gerai yang tersedia di berbagai kota, dari Medan hingga Makassar.

Harga dan ketersediaan emas di tiap gerai bisa berbeda. Harga emas tersebut sudah termasuk PPh 22 0,9%. Masyarakat bisa menyertakan NPWP untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah yaitu 0,45%.

Naik-turunnya harga emas ukuran kecil itu biasanya mengindikasikan risiko pada hari kerja sebelumnya.

Beberapa faktor yang mempengaruhi harga emas adalah nilai tukar rupiah, penawaran-permintaan, permintaan industri emas, isu global, tingkat inflasi, dan tingkat suku bunga.

Penguatan harga emas Antam biasanya mencerminkan kecenderungan masyarakat untuk memburu emas ritel ketika kondisi tidak kondusif, sehingga mencerminkan fungsi logam mulia sebagai instrumen yang dinilai lebih aman (safe haven) untuk masyarakat di dalam negeri.


TIM RISET CNBC INDONESIA


(tas) Next Article Waduh, Harga Emas Antam Hari Ini Anjlok Rp 9.000/Gram

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular