Pahlawan Digital UMKM 2023: Kembangkan Hulu UMKM Via Startup

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
20 December 2023 16:32
Pahlawan Digital UMKM 2023 Awarding Night. (Dok. Kementerian Koperasi dan UKM)
Foto: Perwakilan pemenang Pahlawan Digital UMKM 2023, Chickin, berfoto bersama dengan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Inisiator Pahlawan Digital UMKM sekaligus Staf Khusus Presiden Putri Tanjung, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi dalam Awarding Night Pahlawan Digital UMKM 2023 yang digelar di The Telkom Hub, Jakarta Selatan, Selasa (19/12/2023) (Dok. Kementerian Koperasi dan UKM)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) berkolaborasi bersama Staf Khusus Presiden RI Putri Tanjung telah sukses menggelar Pahlawan Digital UMKM 2023. Dalam Awarding Night Pahlawan Digital UMKM 2023 yang digelar di The Telkom Hub, Jakarta Selatan, Selasa (19/12/2023), lahir tiga pemenang, yaitu Chickin (juara 1), Jala (juara 2), dan Elevarm (juara 3).



Ketiga start-up digital itu masing-masing memiliki visi dalam memberdayakan UMKM di sektor hulu, yakni Chickin sebagai aplikasi yang menyediakan sistem manajemen pertanian untuk mendukung petani berkegiatan di ladang. Kemudian Jala yang membantu meningkatkan produktivitas petani udang melalui solusi end to end, serta Elevarm sebagai perusahaan agriteknologi yang berfokus pada sektor hulu melalui pemberdayaan petani.

Ketiganya terpilih menjadi yang terbaik dari 10 inovator muda digital lainnya setelah mengikuti rangkaian kegiatan pitching day. Adapun 10 inovator dengan startup-nya yang melakukan pitching adalah Broiler X, Dynamic Buzz, Henbuk, Moleps, Arconesia, Chickin, Antrique, Silang.id, Elevarm, dan Jala.

Masing-masing juara berhak mendapatkan hadiah sebesar Rp100 juta bagi juara satu, Rp75 juta untuk juara dua, dan juara tiga mendapatkan Rp50 juta.

Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki memberikan apresiasi kepada para inovator atas inisiatif dan kontribusinya dalam mengembangkan UMKM di sektor hulu melalui startup digital, sebagai salah satu upaya untuk memanfaatkan potensi ekonomi digital.

"Pemerintah melihat ekonomi digital sebagai ekonomi baru. Karena itu pemerintah ingin perkembangan ekonomi digital bukan hanya di hilir, tapi juga berkembang di sisi hulunya, yakni di sektor produksi," kata Teten.

Menurut eks kepala Kantor Staf Kepresidenan itu, hari ini pengembangan ekonomi digital lebih banyak dilakukan di hilir dan dilakukan oleh swasta. Oleh karena itu, Teten ingin transformasi digital dapat diupayakan semaksimal mungkin pada sektor agrikultur dan akuakultur yang menjadi kekuatan ekonomi Indonesia bahkan ASEAN.

"Terutama di sektor agrikultur dan akuakultur di mana kedua sektor ini UMKM paling banyak terlibat. Kita tahu small producers dan small farmers membutuhkan teknologi aplikasi digital untuk mengagregasi skala usaha mereka, serta menghubungkan mereka dengan market dan pembiayaan maupun dengan teknologi produksi yang modern," ujar Teten.

Lebih lanjut, dia juga menginginkan penerapan teknologi pada sektor hulu UMKM di tanah air dapat terus ditingkatkan untuk menunjang produktivitas dan kualitas produk dalam negeri.

"Kita ingin penggunaan Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), dan smart factory justru meningkatkan produktivitas, efisiensi dan kualitas produk kita," tuturnya.

Lebih lanjut, dia Teten berharap, melalui penguatan ekosistem digital, nantinya ekonomi digital sebagai ekonomi baru dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi PDB nasional.

Putri Tanjung yang juga Inisiator Pahlawan Digital UMKM sekaligus Staf Khusus Presiden RI menilai para inovator yang hadir pada acara tersebut mampu menjawab berbagai permasalahan yang dihadapi UMKM.

"Semua bisnisnya bersifat lokalis, sangat membantu UMKM di market yang spesifik, itu yang ingin kita perbanyak," kata Putri.

Dia mengungkapkan, proses seleksi para finalis Pahlawan Digital UMKM 2023 dilakukan dengan memperhatikan beberapa hal. Pertama adalah background dan konsistensi founder, kedua adalah potensi pertumbuhan bisnis, ketiga berkaitan dengan sustainability dan profitability, serta terakhir adalah seberapa besar dampak yang diberikan terhadap UMKM.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Putri Tanjung Terima Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular