Sempat Bangkrut, Wanita Ini Bangkit dengan Modal Rp 72 Ribu

Jakarta, CNBC Indonesia- Relasi seseorang dengan keuangan tentunya menjadi hal yang sangat penting, terutama di saat penuh ketidakpastian akibat pandemi Covid-19. Pada masa ini banyak orang yang harus kehilangan pekerjaannya dan harus memperbaiki pola pikirnya mengenai keuangan.

Hal ini dialami oleh konten kreator Carlina Williams (30) yang harus kehilangan pekerjaan, terlilit utang dan akhirnya berhasil melaluinya. Perjalanan Carlina tidaklah mudah, tetapi itu mengajarkan banyak hal tentang uang, termasuk agar tidak terjebak utang.

"Itu membantu saya menyadari apa yang penting dalam hidup saya dan ke mana perginya setiap dolar," dikutip dari CNBC International. "Saya tidak tahu bahwa saya bisa memiliki banyak aliran pendapatan. Saya harus mempelajari semua itu di kemudian hari," tambah dia.

Dengan pengalamannya dengan utang, dia mengungkapkan bahwa utang tidak selalu berasal dari pengeluaran yang tidak bertanggung jawab. Tidak hanya itu, juga berutang sekitar US$ 20.000 (Rp 290 juta) pada kartu kredit lain, dan dia saat ini terlibat dalam tuntutan hukum dengan penerbit kartu atas sisa saldo. Situasi keuangannya pasca kehilangan pekerjaan terlihat menakutkan.

"Saya yakin orang lain telah mengalaminya dan berkata, 'Oke, saya bukan satu-satunya yang terjerumus ke dalam lubang hutang ini karena orang tua berada di rumah sakit atau anggota keluarga yang sakit'," tutupnya.

Pilihan Redaksi Saat Sri Mulyani 'Menodong' 4 Dirut Bank BUMN di Bali KFC Berdarah-Darah, Toko Ritel Bertumbangan 1 Toko Per Hari! 1 Toko Tutup Tiap Hari di RI, Jujur Saja Ekonomi Masih Berat!

Sebelumnya, Carlina tiba-tiba kehilangan pekerjaannya sebagai produser asosiasi di The Walt Disney Company di Los Angeles, California, AS. Selama bekerja di Walt Disney Company selama empat tahun, Carlina hidup nyaman dengan gaji tahunan US$ 75.000 atau Rp 1 miliar (asumsi Rp 14.500/US$).

Carlina juga memiliki sejumlah besar hutang pada saat itu, termasuk US$ 2.200 (Rp 32 juta) dalam bentuk utang kartu kredit dari perbaikan mobil, US$ 3.500 (Rp 50 juta) untuk operasi mata Lasik dan US$ 5.500 (Rp 80 juta) dalam pinjaman pelajar.

"Tagihan tidak berhenti datang. Sewa tidak berhenti. Tabungan apa pun dapat habis dengan sangat cepat," kata dia.

"Ada saat di mana saya hanya memiliki US$ 5 (Rp 72 ribu) di rekening bank saya dan ibu saya membantu saya membayar sewa saya."

Namun Carlina hanya jatuh terpuruk sebentar. Dengan sisa-sisa uang yang ia punya, Carlina memutuskan untuk tetap maju dan memprioritaskan membangun banyak aliran pendapatan untuk dirinya sendiri.

Beruntung dia sempat membangun saluran YouTube 'Cooking With Carlina', di mana dia menjadi pembawa acara memasak yang berbagi berbagai resep, yang kini memiliki 3.440-an pengikut.

Lalu, hampir setahun kemudian, pada April 2020, Carlina mendapatkan pekerjaan sebagai koordinator produksi di Nickelodeon. Jabatannya kini memang turun dari jabatan di kantor sebelumnya, tetapi dia senang mendapat pekerjaan kembali.

Saat ini, dia menghasilkan total US$ 55.000 (Rp 799 juta) per tahun melalui pekerjaan penuh waktunya di Nickelodeon, yang membayar US$ 52.000 (Rp 755 juta). Sementara sosial medianya kini memiliki kesepakatan kemitraan di YouTube dan Instagram dan menghasilkan sekitar US$ 3.000 (Rp 43,6 juta) per tahun.

Dengan relasi yang lebih baik dengan keuangannya dia pun bisa membayar utangnya, dan menyisihkan uangnya untuk tabungan. Pasalnya, meski sebelumnya memiliki gaji yang besar dia tidak dapat menabung banyak dari penghasilannya dan hanya memiliki tabungan darurat US$ 6.000 (Rp 87,3 juta). Sebagian besar gajinya digunakan untuk sewa apartemen studionya senilai US$ 1.500 (Rp 21,8 juta).

(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Crazy Rich Ini Bangkrut Usai Kalah Pemilu, Akhirnya Kapok & Jadi Ini