Mendadak Kena Blokir, Ini Alasan Ribuan Grup Facebook Hilang Seketika

Intan Rakhmayanti, CNBC Indonesia
Kamis, 26/06/2025 15:55 WIB
Foto: Facebook (REUTERS/Dado Ruvic)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ribuan komunitas pengguna Facebook Grup dari berbagai negara tiba-tiba disuspensi, termasuk grup-grup besar dengan jutaan anggota.

Laporan dari pengguna dan admin grup yang tersebar di Reddit menyebutkan, gelombang ban ini terjadi secara acak. Mulai dari komunitas pecinta hewan, grup diskon, forum gaming, hingga komunitas parenting tiba-tiba dinonaktifkan oleh Meta tanpa penjelasan jelas.


Mengenai hal ini, Meta akhirnya buka suara. Juru bicara perusahaan, Andy Stone, menyatakan bahwa ini adalah kesalahan teknis.

"Kami menyadari adanya kesalahan teknis yang memengaruhi beberapa Grup Facebook. Kami sedang memperbaikinya," kata Stone, dikutip dari pernyataannya kepada TechCrunch, Kamis (26/6/2025).

Namun, hingga kini penyebab pasti dari pelarangan massal ini belum diumumkan. Banyak yang menduga penyebabnya adalah sistem moderasi otomatis berbasis kecerdasan buatan (AI) yang error dan salah mendeteksi pelanggaran.

Berdasarkan informasi dari para pengguna terdampak, banyak dari grup yang ditangguhkan bukanlah jenis grup yang biasa bermasalah dengan konten. Karena topik grup tersebut tergolong aman seperti tips hemat, dukungan parenting, komunitas pecinta anjing atau kucing, grup gaming, grup Pokemon, hingga komunitas pecinta keyboard mekanik.

"Grup Pokemon kami berisi keluarga dan anak-anak, tidak masuk akal kalau disebut mengandung konten berbahaya," kata salah satu admin di Reddit.

Sejumlah admin yang berlangganan layanan Meta Verified dengan dukungan prioritas memang bisa mendapatkan solusi lebih cepat. Tapi tidak sedikit yang melaporkan grup mereka tetap dihapus.

Hingga kini, belum jelas apakah insiden ini berkaitan dengan gelombang pelarangan akun Instagram yang juga terjadi minggu lalu. Petisi online menuntut transparansi Meta telah mendapatkan lebih dari 12.000 tanda tangan.

Beberapa pengguna bahkan melaporkan kerugian bisnis akibat insiden ini dan tengah mempertimbangkan langkah hukum.

Gelombang ban massal juga dilaporkan terjadi di platform lain seperti Pinterest dan Tumblr.

Meski Pinterest mengaku ini akibat kesalahan internal, mereka membantah keterlibatan AI. Sementara Tumblr mengaitkannya dengan sistem penyaringan konten baru, tanpa detail lebih lanjut.


(fab/fab)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Adopsi Teknologi Tinggi, Infrastruktur Digital Makin Diperkuat


Related Articles