NASA Ungkap Fakta Baru, Bukti Bumi Tidak Mengelilingi Matahari

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
23 June 2025 07:20
Pergerakan plasma di permukaan matahari menyerupai ular angkasa.
Foto: dok NASA

Jakarta, CNBC Indonesia - Selama ini kita percaya bahwa Bumi mengelilingi Matahari dalam orbit yang tetap. Namun, seiring berkembangnya ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa kenyataannya tidak sesederhana itu.

Dalam mekanika langit, konsep "mengelilingi" Matahari ternyata hanya berlaku secara umum, bukan secara teknis. Faktanya, Bumi justru bergerak mengitari sebuah titik tak kasatmata di luar pusat Matahari.

Bumi dan planet-planet disebutkan tidak mengelilingi Matahari. Sebab terdapat hukum ketiga Keppler yakni hubungan antarmassa dua benda yang saling berputar dan menjadi penentu parameter orbit.

Hal ini juga terjadi di Tata Surya, saat Matahari memiliki massa 1.048 kali massa Jupiter tetapi sebenarnya gravitasi bersifat dua arah.

NASA menjelaskan terdapat istilah barycenter yakni saat kedua bintang dengan massa yang sangat berbeda berputar pada pusat massa yang sama. Ini tak bergantung pada ukuran setiap objek yang bergerak.

"Gerak di sekitar barycenter dengan planet masif jadi salah satu metode untuk menemukan sistem planet dengan bintang-bintang jauh," jelas NASA.

Di Tata Surya, IFL Science menuliskan objek barycenter biasanya berada di dekat Matahari karena massa yang paling besar. Namun adanya pengaruh Jupiter dan Saturnus, objek tersebut jarang ada di dalam Matahari.

Jadi Bumi tidak mengelilingi satu titik dalam Matahari, melainkan di bagian luarnya. Ini juga dikonfirmasi oleh astronom planet dan komunikator sains bernama James O'Donoghue.

"Secara umum para planet mengorbit Matahari secara umum, namun secara teknis planet-planet tidak mengorbit Matahari karena gravitasi yang utamanya dari Jupiter, artinya planet mengorbit pada titik baru di luar angkasa," ucapnya di akun X.

Dia menambahkan jarang pusat massa tata surya sejajar dengan Matahari. Hal serupa juga terjadi pada planet dan satelit bulannya.

Salah satu contohnya Bulan mengorbit tidak persis di titik pusat Bumi. Namun 5.000 kilometer dari pusat Bumi, dan ini terus berubah karena Bulan terus menjauhi Bumi.


(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 7 Planet Sejajar Jelang Ramadan, Terlihat Besok di Indonesia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular