Ramai-ramai Panen Cuan Awal 2025, Sumbernya Ternyata Satu

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham-saham pembuat chip AI melonjak pada Senin (6/1/2025). Ini karena Microsoft rencana untuk menginvestasikan US$80 miliar di pusat data berkemampuan AI pada tahun fiskal 2025, yang mendorong spekulasi bahwa permintaan semikonduktor akan tetap kuat.

Micron adalah peraih keuntungan terbesar di antara saham-saham semikonduktor dengan kenaikan 10,6%.

Sementara perusahaan-perusahaan peralatan pembuat chip seperti Applied Materials, Lam Research, dan KLA Corp naik antara 5,1% dan 5,5%.

"Pusat data AI sangat haus akan chip, itulah sebabnya mengapa banyak orang berlomba-lomba masuk ke sektor chip saat ini," ujar Michael Matousek, kepala trader di U.S. Global Investors, dikutip dari Reuters, Selasa (7/1/2025).

Pilihan Redaksi Kiamat Driver Online Makin Dekat ke RI, Ini Bukti Terbaru Bos OJK Hampir Kena, Waspada Modus Penipuan Canggih Pakai AI

Produsen Foxconn mencetak rekor pendapatan untuk kuartal keempat yang didukung oleh permintaan kuat untuk server AI juga menambah euforia secara keseluruhan di sektor chip.

Sementara Nvidia, yang merupakan pelanggan Foxconn, naik 5,1%. Pembuat server AI Super Micro Computer melonjak 10,3%.

Padahal, Hlhasil kuartalan Nvidia pada November mengisyaratkan perlambatan pertumbuhan pendapatan. Tapi kekhawatiran itu ditepis oleh permintaan besar untuk chip AI perusahaan yang kini mendominasi pasar.

(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Microsoft Siapkan Rp 1.296 Triliun Buat Data Center AI, RI Kebagian