Heboh Pra-Order iPhone 16, Wamenperin Bilang Belum Boleh Dijual

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
19 December 2024 17:01
iPhone 16 baru dipamerkan selama pengumuman produk baru di kantor pusat Apple pada hari Senin, 9 September 2024, di Cupertino, California. (AP Photo/Juliana Yamada)
Foto: iPhone 16 baru dipamerkan selama pengumuman produk baru di kantor pusat Apple pada hari Senin, 9 September 2024, di Cupertino, California. (AP Photo/Juliana Yamada)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Perindustrian membantah kabar iPhone 16 sudah boleh dijual di Indonesia. Kabar soal pra-order iPhone 16 padahal sudah berseliweran di media sosial.

Di media sosial X, informasi soal pra-order iPhone 16 ramai dibicarakan. Isunya, iPhone 16 bisa di pra-order mulai besok, 20 Desember 2024.

Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza menjawab pertanyaan soal isu yang ramai di media sosial usai rapat koordinasi di Gedung Kemenko Perekonomian. Awak media bertanya soal kebenaran kabar iPhone 16 sudah bisa dijual. "Belum, belum," katanya singkat.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian Eko S Cahyanto tidak mengiyakan atau menolak kabar tersebut.

"Coba kita tunggu tanggal 20 Desember. Kami masih berkomunikasi dengan Apple," katanya usai Industrial Wrapped 2024 di Jakarta, Rabu (18/12).

Ketika ditanya apakah Apple sudah atau belum mengajukan proposal terbaru hasil negosiasi ke pemerintah Indonesia, Eko tidak memerinci lebih jauh. Terakhir, Apple dikatakan berencana menggelontorkan investasi senilai US$1 miliar (Rp 16 triliun) di Indonesia.

Sebelumnya, proposal Apple untuk berinvestasi senilai US$100 juta (Rp 1,6 triliun) ditolak mentah-mentah oleh pemerintah karena dinilai tidak berkeadilan). Adapun proposal investasi Rp 16 triliun tersebut saat ini masih terus dikaji terkait realisasi teknisnya.

"Saya sampaikan bahwa kami masih berkomunikasi dengan Apple," ujar Eko.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan, pemerintah meminta raksasa Cupertino tersebut untuk berinvestasi di dalam negeri dalam bentuk fasilitas produksi atau pabrik.

Agus menegaskan, hingga saat ini Apple sendiri belum memberikan kepastian komitmen investasi di dalam negeri. Pihaknya juga saat ini tengah berkoordinasi dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani untuk mendorong masuknya investasi Apple di Indonesia dalam bentuk pabrik.

"Apple belum bisa beri komitmen sehingga (pemerintah) belum bisa kasih sertifikasi izin edar di Indonesia. Sekarang kami sedang kerja sama dengan Pak Rosan, kami ingin yang pasti Apple bawa investasi di Indonesia harus berbentuk fasilitas produksi atau pabrik," tegasnya dalam acara CNBC Indonesia Awards 2024, di Ballroom The Westin, Jakarta, Rabu (11/12/2024).


(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cek Tampilan iPhone 16 dari Berbagai Sisi, Baru Rilis Semalam

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular