2 Juta Merchant Terbantu Layanan Digital dari Bank Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencatat pertumbuhan jumlah merchant bisnis melalui inovasi Livin' Merchant by Mandiri. Tak tanggung-tanggung, pertumbuhan tersebut mencapai 2 juta merchant bisnis dari sebelumnya sebanyak 300 ribu merchant. 

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi menjelaskan, sebelum adanya Livin' Merchant by Mandiri, penetrasi merchant UMKM terbatas pada kantor cabang. Bank Mandiri pun kemudian mengembangkan Livin' Merchant by Mandiri untuk mendorong pertumbuhan jumlah merchant UMKM tersebut.

"Kita launching Livin' Merchant by Mandiri ini di Juni 2023. Kalau kita bandingkan dengan bagaimana dulu kita memiliki merchant bisnis dengan device EDC (Electronic Data Capture), selama 20 tahun Bank Mandiri hanya punya sekitar 300 ribu merchant bisnis," ungkap dia kepada CNBC Indonesia beberapa waktu lalu.

Darmawan mengungkapkan Livin' Merchant by Mandiri menawarkan berbagai keunggulan. Antara lain merchant bisa melakukan pendaftaran melalui online dengan proses 5-10 menit dan merchant bisa menerima pembayaran di hari yang sama.

"Jadi kalau kita bandingkan dengan EDC, bisa H+1 atau H+2 baru masuk dan kita menawarkan merchant discount rate. Jadi semua (dana) masuk kepada rekening merchant," tambah dia.

Lebih lanjut melalui Livin' Merchant by Mandiri juga menghadirkan fitur pengelolaan keuangan yang membantu merchant bisnis menyusun laporan keuangan atau pembukuan sederhana. Ada juga inventory management yang membantu merchant melacak penjualan produk per hari.

Menurut dia, ke depan, Bank Mandiri akan mengembangkan Livin' Merchant by Mandiri untuk membantu para pelaku bisnis mendapatkan pendanaan.

"Karena dari transaksi ada record yang tercatat secara digital, yang memudahkan kita melakukan scoring. Kita akan tahu profil masing-masing merchant, berapa financing yang bisa di-support Bank Mandiri," pungkas Darmawan.

Sebagai informasi Livin´ Merchant by Mandiri adalah aplikasi yang memberikan kemudahan akses ke layanan perbankan (access to finance) bagi pelaku UMKM. Aplikasi ini dapat dimanfaatkan sebagai aplikasi kasir (point of sales), yang langsung mendigitalisasi aktivitas transaksi dan menerima pembayaran langsung melalui sarana QRIS yang dapat discan oleh pembeli, menggunakan rekening bank mana pun atau e-wallet apa pun.

Saat ini, pengguna Livin´ Merchant by Mandiri nyaris tersebar merata di 15 kota besar dan menengah di Indonesia. Dengan rincian masing-masing sebanyak 55% di Pulau Jawa dan 45% di luar Pulau Jawa.