Malaysia Diserbu Asing, Pengusaha RI Ungkap Pentingnya Kedaulatan Data

Intan Rakhmayanti, CNBC Indonesia
Senin, 12/08/2024 17:50 WIB
Foto: Gedung EDGE DC di Jakarta, Rabu (7/8/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Asosiasi Penyelenggara Data Center Indonesia (IDPRO) menekankan pentingnya pusat data berkelanjutan dan kedaulatan data di RI.

Chairman IDPRO Hendra Suryakusuma mendesak pengguna pusat data untuk memanfaatkan pusat data domestik dengan menyoroti beberapa manfaat bagi pelaku industri.


Pertama soal keamanan data yang ditingkatkan. Menurut Hendra, menyimpan data di dalam negeri memberikan perlindungan hukum yang lebih jelas, sehingga mengurangi risiko penyalahgunaan data oleh entitas asing.

Kedua, akses yang lebih cepat dan efisien. Dengan menyimpan data di pusat data lokal, waktu ping berkurang karena tidak perlu melintasi jaringan internasional yang dapat meningkatkan latensi.

Kemudian, menggunakan pusat data domestik memastikan kepatuhan terhadap peraturan daerah yang semakin ketat terkait perlindungan dan kedaulatan data.

Dan terakhir, dukungan untuk ekonomi lokal. Memilih layanan pusat data lokal artinya juga akan berkontribusi terhadap ekonomi nasional dan mendukung pertumbuhan industri teknologi dalam negeri.

Saat ini, pusat data merupakan infrastruktur krusial untuk pengembangan teknologi canggih seperti AI. Kawasan Asia Tenggara juga ramai dilirik investor asing. Namun, kebanyakan masih 'lari' ke wilayah tetangga seperti Malaysia dan Singapura. 

Padahal, Indonesia menyediakan infrastruktur berkelanjutan yang mampu menampung kebutuhan inovasi masa depan.

Tren dan Tantangan dalam Industri Pusat Data

Hendra juga menyoroti tren dan tantangan terkini yang dihadapi industri pusat data. Salah satu isu utama yang diangkatnya adalah kebutuhan mendesak untuk mengadopsi praktik berkelanjutan.

"Industri pusat data, yang sangat boros energi, saat ini bergantung pada pembangkit listrik tenaga batu bara di Indonesia," kata Hendra dalam postingan LinkedIn IDPRO, dikutip CNBC Indonesia, Senin (12/8/2024).

"Oleh karena itu, mengeksplorasi dan menerapkan lebih banyak solusi energi berkelanjutan menjadi keharusan," imbuhnya.

Untuk itu, ia mengajak semua pelaku industri untuk bersatu membangun masa depan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab bagi industri pusat data.

"Pertumbuhan berkelanjutan bukan sekadar tujuan, tetapi keharusan untuk memastikan keberlangsungan dan tanggung jawab lingkungan industri kita," pungkasnya.


(fab/fab)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Kendala RI Perkuat Data Center Demi "Kedaulatan Data Nasional"