Jokowi: Ponsel Aktif di RI 354 Juta, Lebih Banyak dari Jumlah Penduduk

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
01 August 2024 10:08
Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan dalam Upacara Pembukaan FEKDI x KKI 2024. (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)
Foto: Presiden Joko Widodo menghadiri opening ceremony Festival Ekonomi dan Keuangan Digital (FEKDI) dan Karya Kreatif Indonesia (KKI) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Kamis (1/8/2024). (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo menghadiri opening ceremony Festival Ekonomi dan Keuangan Digital (FEKDI) dan Karya Kreatif Indonesia (KKI) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Kamis (1/8/2024).



Saat memberikan sambutan, Jokowi bilang jumlah ponsel aktif di Indonesia mencapai 354 juta ponsel. Angka itu melebihi jumlah penduduk yang mencapai 280 juta orang.

"Artinya satu orang bisa memiliki ponsel lebih dari satu. Dengan jumlah pengguna internet 185 juta, ini jumlah yang sangat besar sekali, potensinya sangat besar sekali," kata Jokowi.

Dalam kesempatan itu, kepala negara mengungkapkan kalau pembayaran digital akan tumbuh 2,5 kali lipat di tahun 2030 mencapai US$ 760 miliar (Rp 12.300 triliun).

"Sebuah angka yang sangat besar sekali," ujarnya.

Menurut Jokowi, Indonesia juga didukung oleh puncak bonus demografi di tahun 2030. Ketika itu, 68% penduduk berusia produktif, termasuk di dalamnya Gen Y, Gen Z, dan Gen Alpha.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Sebut Pembayaran Digital Bakal Tembus Rp12.300 Triliun di 2030

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular