BMKG Ungkap Efek Gempa Taiwan Pemicu Tsunami di Indonesia

Redaksi, CNBC Indonesia
06 April 2024 16:45
Seorang wanita membawa barang dagangan dari toko sepeda di gedung yang rusak saat orang memindahkan barang dagangan dan barang berharga ke luar gedung, pasca gempa, di Hualien, Taiwan, 4 April 2024. (REUTERS/Carlos Garcia Rawlins)
Foto: (REUTERS/Carlos Garcia Rawlins)

Jakarta, CNBC Indonesia - Gempa yang mengguncang Taiwan dengan magnitudo 7,4 memicu tsunami di Jepang. Tiga wilayah di Negeri Sushi dilaporkan mengalami tsunami dengan ketinggian 20-30 sentimeter.

Peringatan tsunami juga sampai ke tetangga RI, Filipina. Jepang dan Filipina sama-sama merilis peringatan tsunami sebagai dampak gempa Taiwan ke warga yang tinggal di dekat pantai.

Di Indonesia, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga mengumumkan efek gempa Taiwan ke RI. Hal itu disampaikan melalui akun X salah satu pejabat BMKG pada Rabu (3/4) pasca gempa terjadi.

"Gempa Taiwan M7,4 berpotensi tsunami tetapi tidak akan berdampak signifikan hingga wilayah Indonesia," ungkap Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono, dikutip Sabtu (6/4/2024).

Daryono menjelaskan bahwa gempa Taiwan menyebabkan gelombang tsunami yang terdeteksi di Jepang dan Filipina.

"Tsunami terdeteksi di Taiwan 45 cm," kata Daryono.

"Dampak gempa M7,4 di Taiwan, Tide Gauge Ishigakijima, Jepang, mencatat tinggi maksimum tsunami hingga saat ini 13 cm."

Gempa Paling Dahsyat dalam 25 Tahun

Badan Meteorologi Jepang melaporkan gempa Taiwan berkekuatan M7,5, sedangkan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebutkan gempa tersebut berkekuatan 7,4 skala Richter, dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien Taiwan pada kedalaman 34,8 km.

Gelombang tsunami setinggi tiga meter diperkirakan akan segera melanda pulau-pulau terpencil Jepang di wilayah tersebut, termasuk pulau Miyakojima.

"Evakuasi!" demikian bunyi spanduk di stasiun penyiaran nasional Jepang NHK.

"Tsunami akan datang. Mohon segera dievakuasi," kata seorang pembawa berita di NHK. "Jangan berhenti. Jangan kembali."

Tayangan TV langsung dari pelabuhan di wilayah Okinawa, termasuk Naha, menunjukkan kapal-kapal menuju ke laut, kemungkinan dalam upaya melindungi kapal mereka.

Menurut Pusat Seismologi Taipei, gempa tersebut merupakan yang terbesar dalam 25 tahun.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gempa Taiwan Picu Tsunami, BMKG Ungkap Dampaknya di Indonesia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular