Google Dihapus dari TV Samsung Bulan Depan

Jakarta, CNBC Indonesia - Samsung melaporkan akan mengurangi dukungan Google Assistant di produk smart TV-nya. Salah satu fitur yang dihilangkan adalah opsi kontrol suara yang populer di banyak model smart TV keluaran 2020 hingga 2022.

Di halaman dukungan Samsung yang menjelaskan cara kerja Google Assistant di TV, muncul catatan baru yang merinci tanggal penutupan asisten pintar dari Google tersebut.

"Penting: Karena perubahan kebijakan Google, Google Assistant tidak lagi tersedia di TV Samsung mulai 1 Maret 2024. Lihat opsi lain untuk asisten suara di TV Samsung," tulis pengumuman itu.

Pengumuman terbaru ini telah dilihat banyak pengguna dan menjadi topik diskusi di forum Komunitas Samsung .

Pilihan Redaksi Google Kasih Peringatan ke Joe Biden, Petaka di Depan Mata Penipuan Gaya Baru Beredar di Instagram-Facebook, Ini Cara Kenali Data Pengguna Bocor, Google Bayar Rp 5,4 Triliun

Perubahan ini memengaruhi semua perangkat yang kompatibel, termasuk semua model smart TV 2022 dan 2021, TV QLED 8K dan 4K 2020, TV Crystal UHD 2020, dan TV Lifestyle 2020 seperti Frame, Serif, Terrace, dan Sero.

Untuk tetap menggunakan asisten suara di TV ini, pengguna tidak punya pilihan selain beralih ke Bixby atau Amazon Alexa, yang juga tersedia sebagai alternatif.

Perpindahan dari Google Assistant tidak sepenuhnya mengejutkan bagi Samsung. Pemilik model TV Samsung 2023 yang lebih baru telah memperhatikan dan mengeluhkan kurangnya dukungan asisten yang tampaknya tidak pernah diterima oleh model ini sejak awal.

Bahkan mereka yang menggunakan model TV lama kesulitan untuk meminta penjelasan terkait masalah yang terjadi di asisten suara ini di forum dukungan Google .

Mengutip Android Police, besar kemungkinan fitur Google Assistant akan dihapus sepenuhnya dari Samsung TV. Bukti dalam aplikasi Google menunjukkan bahwa saat perusahaan bertransisi ke versi generatif Asisten yang didukung AI yang awalnya disebut "Asisten dengan Bard", sepenuhnya akan diubah menjadi "Gemini".

Ini adalah nama yang sama yang digunakan Google untuk model AI generatif tercanggihnya. Layanan Google Bard yang berdiri sendiri tampaknya juga mengalami perubahan merek yang sama, menghubungkan asisten AI baru dengan Google Assistant yang lama.

(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Apple Mau Hapus Google di iPhone, Ini Penggantinya