Kisah Miris Wanita Hilang Ingatan Usai Main Medsos

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
Selasa, 09/01/2024 21:10 WIB
Foto: Ilustrasi warga menggunakan aplikasi sosial media di Kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa, (19/7/2022). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Dafar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Hati-hati bagi Anda yang keseringan main media sosial. Karena Anda bisa hilang ingatan seperti kisah seorang wanita bernama Jessica Elefante.

Sekitar 13 tahun lalu, Elefante mengalami gejala yang mengkhawatirkan. Mulai dari kabut otak hingga hilang ingatan.

Dia yang saat itu bekerja sebagai ahli strategi merek digital memang harus berkomunikasi secara online hampir tiap hari. Aktivitas ini juga dilakukannya sepanjang waktu.


Akhirnya dia memutuskan untuk memeriksakan diri ke dokter. Termasuk menguji sederet penyakit seperti kekurangan vitamin.

Namun Elefante sadar bahwa penyakitnya berasal dari waktunya di dunia maya. Saat berlibur 8 hari ke Hawaii, suaminya meminta untuk tidak menggunakan ponsel.

Ternyata dampaknya langsung terasa. "Seperti saklar lampu, seseorang menghidupkan kembali otakku," kata dia, dikutip Business Insider, Selasa (9/1/2024).

Dia menyadari pekerjaanya menuntut untuk tetap menggunakan internet. Jadi dia menerapkan cara sendiri menghindari terlalu lama berada di depan layar.

Dia juga membagikan tips mengurangi waktu penggunaan perangkat dan media sosial. Berikut rangkumannya:

1. Detoks Digital 24 Jam

Tanpa perangkat selama 24 jam dapat membantu menyetel ulang mental. Dari detoks ini, dia juga menyadari ketergantungannya pada ponsel saat harus berinteraksi dengan orang lain.

"Saya adalah introvert, saat harus berbasa-basi mungkin jadi hal paling tidak saya sukai di seluruh dunia. Saya akan merogoh saku belakang dan mencari ponsel yang tidak ada di sana," jelasnya.

2. Jadwal Cek Medsos

Elefante mengaku tak menggunakan fitur pelacak penggunaan waktu di perangkat maupun media sosial. Dia memutuskan untuk memangkas penggunaan media sosial, misalnya tiga hari sekali untuk Instagram.

Keputusan itu memiliki dampak yang besar pada hubungan dengan orang lain dalam platform. "Anda harus menerima gagasan bawah Anda akan kehilangan beberapa kontak potensial," ungkap dia.

3. Mencari Pengganti HP

Saat tangan terbiasa sibuk dengan HP, kita akan kebingungan jika perangkat tidak ada sama sekali. Elefante menyarankan untuk menggantinya dengan sesuatu saat akan mengurangi waktu penggunaan.

Misalnya membaca buku fisik saat bepergian atau mengerjakan teka teki silang dengan pulpen. Ini menggantikan kebiasaan membunuh waktu dengan bermain game online atau scrolling media sosial.

4. Tegas Pada Diri Sendiri

Menariknya suasana di media sosial jadi daya tarik tersendiri.Ini juga yang membuatnya sulit dilepas para penggunanya.

Elefante mengaku daya tarik media sosial terlalu kuat. Keputusan penerapan batasan bakal jadi perjuangan terus menerus.


(npb/npb)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Dorong Ekonomi Digital RI Lewat AI, Cloud & Data Center