Raja Wall Street Ngamuk Minta Bitcoin Diblokir, Ini Alasannya

Jakarta, CNBC Indonesia - CEO JP Morgan Chase Jamie Dimon mengecam Bitcoin dan kripto lainnya. Ia bahkan menyarankan mata uang digital tersebut harus dilarang dari dunia ini.

"Saya selalu menentang kripto, Bitcoin, dan lainnya," kata Dimon saat ditanya oleh Senator Elizabeth Warren, D-Mass., selama sidang Senat Komite Perbankan.

"Satu-satunya kegunaan (kripto) yang sebenarnya adalah untuk mendukung penjahat, pengedar narkoba, pencucian uang, penghindaran pajak," ia menambahkan.

"Jika saya jadi pemerintah, saya akan menutupnya," ia menegaskan.

Pernyataan itu ia keluarkan meskipun bank-nya sangat bergantung pada blockchain, teknologi yang merupakan backbone dari mata uang kripto.

Dalam pernyataan sebelumnya, Dimon menyebut Bitcoin sebagai penipuan. Dia juga menyamakannya dengan memelihara sebuah batu.

Dimon dan beberapa CEO bank besar lainnya mengatakan perusahaan kripto harus menghadapi peraturan anti pencucian uang yang sama seperti lembaga keuangan lainnya.

Topik ini menandai catatan yang jarang terjadi antara para pemimpin perbankan dan Warren Buffet. Biasanya Warren kerap mengkritik industri perbankan dan sudut pandang orang-orang di dalamnya.

"Jika menyangkut kebijakan perbankan, saya biasanya tidak bergandengan tangan dengan para CEO bank bernilai miliaran dolar, namun ini adalah masalah keamanan nasional. Teroris, pengedar narkoba, dan negara-negara jahat harus dilarang menggunakan kripto untuk aktivitas berbahaya mereka. Sudah waktunya bagi Kongres untuk bertindak," kata Warren.