Buaya Australia Pesta Seks Akibat Helikopter Terbang Rendah

Redaksi, CNBC Indonesia
12 October 2023 15:55
Buaya (Foto oleh Thắng-Nhật Trần: https://www.pexels.com/id-)
Foto: Buaya (Foto oleh Thắng-Nhật Trần: https://www.pexels.com/id-)

Jakarta, CNBC Indonesia - Helikopter terbang rendah di Australia memicu pesta seks di peternakan buaya. Para ahli biologi pun bersilang pendapat soal penyebabnya.

Peristiwa tersebut terjadi di Peternakan Buaya Koorana, di Queensland, Australia. Sebuah helikopter Chinook terbang rendah membuat buaya di peternakan gelisah.

"Semua buaya jantan berdiri tegak dan meraung ke arah langit. Setelah helikopter pergi, mereka semua kawin, gila-gilaan," kata John Lever, pemilik Koorona kepada ABC yang dikutip oleh ScienceAlert, Kamis (12/10/2023).

Alasan suara helikopter membuat buaya birahi tidak jelas. Namun, beberapa ahli menduga para buaya mengira suara yang mereka dengar adalah badai petir.

Suara badai petir memang berkaitan erat dengan birahi buaya. Musim kawin buaya untuk buaya air asin di Australia adalah Oktober dan November. Periode tersebut adalah musim semi di Australia yang diwarnai dengan hujan dan badai petir.

"Biasanya, kawin terjadi secara musiman karena bertepatan dengan waktu terbaik untuk mengubur telur mereka di lubang atau sarang," kata Mark O'Shea dari University of Wolverhampton.

Jika kawin pada saat musim badai, buaya bertelur beberapa pekan kemudian. Pada saat itu, cuaca lebih tenang sehingga telur tidak terancam tenggelam oleh banjir. 

Ketika suara baling-baling helikopter dan getarannya yang menyerupai badai petir terasa oleh para buaya jantan, mereka kemungkinan besar mengira musim kawin sudah tiba. Bukan hanya suara, gerakan baling-baling juga membuat tekanan udara berubah sehingga terasa seperti badai.

Hipotesis O'Shea lainnya adalah para buaya mengira suara helikopter adalah raungan biaya jantan lain.

Koorana merawat sekitar 3.000 buaya untuk kemudian diambil daging dan kulitnya. Peternakan itu juga terbuka untuk turis.

Dalam beberapa bulan ke depan, sepertinya jumlah buaya di Koorana bakal bertambah. Setelah musim kawin, biasanya buaya betina mulai membangun sarang untuk telur mereka. Tanah dan daun-daun yang sudah membusuk ditimbun sebagai tempat "inkubasi" lusinan telur.

Dalam tiga bulan setelahnya, para buaya betina bakal berperilaku lebih agresif demi menjaga telur mereka.


(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kromosom Y Perlahan Lenyap, Kaum Pria Bakal Punah?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular