BMKG Ungkap 7 Daerah Ini akan Alami Panas Kering Ekstrem

Redaksi, CNBC Indonesia
01 October 2023 20:15
Pejalan kaki menggunakan payung untuk menghindari terik matahari di kawasan Jembatan Pinisi di halte busway Karet, Jakarta, Rabu (27/9/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Pejalan kaki menggunakan payung untuk menghindari terik matahari di kawasan Jembatan Pinisi di halte busway Karet, Jakarta, Rabu (27/9/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badang Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi 7 wilayah di Indonesia akan mengalami panas ekstrem hingga akhir tahun 2023. Tujuh wilayah itu adalah Sumatera bagian tengah hingga Selatan, Riau bagian Selatan, Jambi, Lampung, Banten, dan Jawa Barat.

"Sebagian besar wilayah Indonesia bagian selatan khatulistiwa, prediksinya akan mengalami hujan yang sangat kecil, kecuali spot-spot yang memiliki topografi tinggi," kata Plt Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan dalam Focus Group Discussion Antisipasi El Nino di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, dikutip Minggu (1/10/2023).

Ardhasena mengatakan kekeringan ekstrem akan melanda daerah itu pada periode Agustus hingga Oktober 2023. Kekeringan disebabkan oleh fenomena iklim El Nino.

El Nino adalah fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di Samudera Pasifik bagian tengah. Pemanasan SML ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah dan mengurangi curah hujan di wilayah Indonesia. Singkatnya, El Nino memicu terjadinya kondisi kekeringan untuk wilayah Indonesia secara umum.

Ardhasena mengatakan tujuh daerah tersebut diperkirakan terdampak El Nino yang cukup parah. Hujan akan turun sangat jarang sehingga berpotensi menciptakan kondisi kekeringan.

Dia mengatakan masyarakat diminta waspada terhadap dampak yang akan muncul akibat fenomena cuaca ini. Menurut dia, kekeringan akibat El Nino di daerah-daerah tersebut bisa memicu gagal panen.

BMKG meminta Kementerian Pertanian untuk melakukan upaya-upaya yang cepat. Apalagi, menurutnya wilayah pertanian banyak terdapat di Jawa Barat yang diprediksi akan mengalami dampak El Nino yang cukup parah.

"Jawa Barat ini banyak sawah, kalau mereka terkena dampak El Nino yang cukup parah, maka harus melakukan langkah siaga, seperti mengelola air hujan, atau memanen air hujan seperti di Sulawesi Tengah." tuturnya.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Waspada! BMKG Umumkan Suhu di 7 Kota Ini Bisa Panas Mendidih

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular