Apple Pangkas Produksi iPhone 15, Makin Langka dan Mahal

Jakarta, CNBC Indonesia - Apple dijadwalkan akan meluncurkan seri iPhone 15 pada bulan depan. Rumor menyebut tanggal 12 atau 13 September 2023 akan menjadi kelahiran iPhone teranyar.

Namun, analis kawakan Jeff Pu mengatakan Apple justru memangkas produksi iPhone 15 hingga jutaan unit. Dari yang sebelumnya diprediksi 83 juta unit, berkurang jadi 77 unit.

Dikutip dari 9to5mac, Jumat (18/8/2023), pemangkasan produksi dikarenakan masalah dalam pasokan komponen iPhone 15. Hal ini sebenarnya sudah digaungkan beberapa saat lalu.

Menurut kabar yang beredar, Apple kesulitan dalam memproduksi layar iPhone 15 yang katanya bakal pakai bingkai (bezel) lebih tipis. Selain itu, Pu mengatakan pasokan sensor kamera Sony dan bingkai titanium pada model Pro juga terhambat.

Bukan cuma masalah pasokan, Pu juga mengatakan Apple mengubah estimasi penjualannya. Hal ini mengindikasikan raksasa Cupertino sudah mengantisipasi adanya penurunan penjualan.

"Pemangkasan rencana produksi sebelum peluncuran tentu bukaan sinyal positif. Potensi kenaikan harga iPhone 15 Pro Max juga bisa menurunkan permintaan," kata Pu dalam memo yang ia rilis.

Sebelumnya, Pu memperkirakan model model Pro akan mengalami kenaikan harga secara signifikan. Namun, model ini akan membawa peningkatan signifikan dari segi material, baterai, kamera, dan layar.

Kedua model Pro akan menyertakan teknologi lensa telefoto sebagai bagian dari rangkaian tiga kamera mereka. Barian iPhone 15 Pro Max kemungkinan akan dibekali lensa periskop secara eksklusif yang akan mengaktifkan zoom optik 5x hingga 6x, peningkatan yang signifikan dibandingkan zoom 3x pada generasi sebelumnya yakni iPhone 14 Pro.

Dalam catatan sebelumnya, Pu juga mengatakan seri iPhone 15 memasuki produksi massal pada Agustus. Prediksi itu sejalan dengan tahun-tahun sebelumnya, ketika jajaran iPhone Apple diumumkan pada September.

Namun, kabar ini belum bisa dipastikan kebenarannya 100% karena Apple hingga kini belum buka suara. Kita tunggu saja hingga peluncuran pada September mendatang.