Apple Bagi-Bagi Cuan Rp 7,6 Miliar, Buat Apa?
Jakarta, CNBC Indonesia - Apple mulai bagi-bagi cuan ke pengguna iPhone model lama, dengan nilai total US$ 500 juta atau sekitar Rp 7,6 miliar. Uang tersebut merupakan kompensasi yang diberikan atas tuntutan yang dilayangkan pengguna iPhone terkait baterai atau disebut 'batterygate'.
Dalam tuntutan itu, pengguna iPhone lawas menuduh Apple sengaja memperlambat performa ponsel mereka agar membeli seri yang lebih baru. Bahkan, beberapa mengeluhkan iPhone kerap tiba-tiba mati ketika baterai masih berstatus 30%.
Adapun yang terkena skandal batterygate ini adalah pemilik iPhone 6, 6 Plus, 6s, 6s Plus, dan SE, dengan sistem operasi iOS 10.2.1 atau sebelumnya. Selain itu, pengguna iPhone 7 dan 7 Plus dengan sistem operasi iOS 11.2 atau sebelumnya juga terkena dampak serupa.
Setelah dibawa ke meja hijau, Apple akhirnya sepakat membayar kompensasi bagi pengguna iPhone lawas. Setiap pengguna yang dirugikan akan diberikan duit senilai US$ 65 atau setara Rp 997.000-an.
Dikutip dari Macdailynews, Selasa (15/8/2023), ada 3 juta pengguna iPhone lawas yang akan diberikan kompensasi. Mereka telah mendaftarkan diri hingga 6 Oktober 2020 lalu.
Setelah melewati berbagai prosedur, mereka dinyatakan berhak mendapat kompensasi yang diberikan, meski tentu saja nilainya tak terhitung besar bagi tiap individu.
Meski sepakat membayar kompensasi ke pengguna, namun hingga kini Apple ogah mengaku salah. Apple masih menolak tuduhan bahwa pihaknya sengaja menyetel perangkat iPhone lawas agar pengoperasiannya terhampat.
(fab/fab)