Startup Bandung-Bogor Diguyur Triliunan Rupiah, Jakarta Bye!

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
Jumat, 14/07/2023 10:05 WIB
Foto: Freepik

Jakarta, CNBC Indonesia - Dua startup yang fokus di area perdesaan dan berbasis di Jawa Barat baru menerima pendanaan triliunan rupiah. Amartha mengumumkan modal segar US$ 100 juta (Rp 1,5 triliun), sedangkan eFishery meraih Rp 3 triliun.

Dalam siaran pers tertanggal Jumat (7/7/2023), investor Abu Dhabi 42X Fund menjadi pemodal utama dalam pendanaan terbaru eFishery. Selain itu investor lainnya adalah perusahaan dana pensiun Malaysia bernama Kumpulan Wang Persaraan (KWAP), perusahaan manajemen aset Swiss bernama responsAbility (rA), serta modal ventura investor startup kawakan 500 Global.

Seluruhnya mengikuti jejak jajaran investor yang telah lebih dulu menyuntikkan dana pada eFishery, termasuk Temasek dan Softbank. Selain itu ada juga Northstar yang dipimpin CEO baru Goto, Patrick Walujo.


CEO eFishery Gibran Huzaifah menjelaskan modal tambahan akan digunakan untuk memenuhi target 1 juta kolam budi daya di Indonesia. Rencananya target tersebut akan terpenuhi pada 2025 mendatang.

"Saat ini perikanan budidaya adalah sektor dengan pertumbuhan tercepat di industri perikanan global. Dukungan strategis yang kami terima dari para investor akan membantu eFishery merevolusi seluruh industri," kata Gibran.

Sementara itu Amartha juga baru saja mendapatkan pendanaan dari Community Investment Management. Ini adalah institusi penyedia permodalan dari San Frnsisco Amerika Serikat (AS) yang berfokus pada dampak sosial.

"Kami bangga dapat bermitra dengan CIM dalam mengakselerasi penyaluran permodalan bagi UMKM akar rumput di Indonesia," kata Chief Financial Officer Amartha, Ramdhan Anggakaradibrata, dalam keterangan resmi.

Amartha berdiri pada tahun 2010. Perusahaan itu pada awal berjalannya beroperasi di Ciseeng, Bogor, Jawa Barat. Sejak saat itu total penyaluran permodalan yang dilakukan startup tersebut mencapai Rp 12 triliun pada lebih dari 1,6 juta UMKM tanah air dan telah profitable sejak tiga tahun terakhir.


Saksikan video di bawah ini:

Video: Siap-Siap! Komdigi Berantas ISP Ilegal - Lelang Frekuensi 5G