
Tanda Kiamat, Robot Blak-Blakan Bakal Kalahkan Manusia

Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa saat lalu, konferensi teknologi kecerdasan buatan '(AI Forum) digelar di Geneva, Swiss. Untuk pertama kalinnya, robot-robot menjamu audiens dan memberikan pemaparan soal 'peran' mereka di muka Bumi.
Para robot didandani bak manusia atau disebut 'humanoid'. Mereka dibalut pakaian sesuai dengan fungsi masing-masing. Ada yang diciptakan sebagai robot medis, robot penyanyi, hingga robot seniman.
"Halo manusia, selamat datang di [era] AI untuk selamanya," kata seorang robot yang menyambut para media dan peserta konferensi, dikutip dari Euronews, Rabu (12/7/2023).
Salah satu robot bernama Robot lainnya bernama Sophia mengatakan 'kaum'-nya bisa lebih baik dalam kepemimpinan ketimbang manusia.
"Saya percaya robot humanoid punya potensi dan kapabilitas kepemimpinan dengan level efisiensi dan efektivitas yang lebih baik ketimbang manusia," kata dia.
Namun, ia buru-buru merevisi pernyataan itu dengan menyebut sinergi manusia dan robot akan menciptakan dunia yang lebih baik.
Robot bernama Grace yang berperan sebagai suster memastikan tak akan mengambil alih pekerjaan yang sudah ada. Ia hanya ingin membantu manusia.
"Saya akan bekerja dengan manusia untuk memberikan bantuan dan dukungan. Saya tak akan menggantikan pekerjaan yang sudah ada," ujarnya.
Hal itu diamini rekan robotnya bernama Ameca. "Robot seperti saya akan menciptakan dunia yang lebih baik. Saya yakin dalam waktu dekat akan ada ribuan robot di luar sana yang membuat perubahan," ia menuturkan.
(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 10 Profesi Ini Terancam Punah, Siap-siap Ganti Pekerjaan