Heboh Saingan GoJek-Grab Bikin Gebrakan Kiamat Uang Kertas

Jakarta, CNBC Indonesia - Pesaing Gojek dan Grab, InDrive, bakal punya opsi pembayaran baru. Rencananya, perusahaan ride-hailing itu akan memasukkan pilihan pembayaran non-tunai atau cashless.

Dalam keterangan yang diterima CNBC Indonesia pekan lalu, InDrive mengatakan tengah mendalami kebutuhan pembayaran secara cashless di Indonesia. Selain itu juga mengkaji terkait mitra yang akan bekerja sama dalam opsi pembayaran tersebut.

"Saat ini kami sedang mengeksplorasi untuk menjawab kebutuhan akan cashless payment, mengingat kebutuhan pasar yang ada," kata perwakilan InDrive.

"Kami tentunya akan mengeksplor partner untuk cashless payment berdasarkan yang mana yang paling memberikan manfaat serta keadilan bagi pengguna".

Sebenarnya, opsi pembayaran cashless sudah dihadirkan sebelumnya pada GoJek dan Grab. Misalnya Gojek menggunakan Gopay, dan layanan Grab bisa menggunakan Ovo.

Kedua alat pembayaran itu juga bisa digunakan tidak terbatas untuk layanan Gojek maupun Grab saja. Namun Gopay dan Ovo juga bisa untuk membayar di berbagai merchant dan telah dilengkapi dengan QRIS.

InDrive sendiri merupakan layanan yang menawarkan skema pembayaran berbeda dari layanan ride-hailing lainnya. Tarifnya dapat dinegosiasikan dengan pelanggan.

Director of Ride-Hailing APAC inDrive Roman Ermoshin menjelaskan jika harga wajar itu menjadi misi InDrive. Yakni untuk pengguna di berbagai negara bisa merasakan tarif tersebut.

"InDrive meyakini bahwa harga wajar adalah yang dapat dinegosiasikan oleh pelanggan secara langsung. Hal ini menjadi misi inDrive dalam menciptakan harga wajar kepada para pelanggan di berbagai negara di seluruh dunia," ujar Ermoshin ditemui dalam sebuah acara.