Jangan Instal iOS 17, Tanggung Risikonya Kalau Berani!

Jakarta, CNBC Indonesia - Apple baru saja memperkenalkan iOS 17 di ajang WWDC pekan ini. Sistem operasi untuk iPhone tersebut dijadwalkan bakal rilis dalam versi beta publik pada Juli mendatang.

Namun, Apple sepertinya tak sengaja merilisnya lebih cepat. Beberapa pengguna melaporkan sudah bisa menginstal iOS 17 di iPhone.

Bukan cuma itu, sistem operasi baru lainnya seperti iPadOS 17 dan macOS Sonoma beta juga sudah tersedia di iPad dan MacBook, dikutip dari Engadget, Rabu (7/6/2023).

Sebagai informasi, akses langsung ke sistem operasi Apple terbaru setelah keynote WWDC biasanya cuma dibuka untuk pengembang aplikasi (developer). Akun khusus developer ini berbayar, sekitar US$ 100 per tahun.

Baca: Terkuak! Alasan Pengguna HP Android Pindah ke iPhone

Kesalahan teknis dari Apple yang membuat masyarakat umum bisa mengakses iOS 17 versi developer bisa dibilang 'anugerah' cuma-cuma. Namun, jangan langsung senang dan buru-buru instal.

Pasalnya, versi pre-release dari sistem operasi biasanya masih penuh dengan bug dan isu kompatibilitas di perangkat. Bahkan, tak jarang sistem operasi yang masih dalam tahap uji coba bikin perangkat eror hingga sulit difungsikan.

Perlu uji coba berulang kali hingga sistem operasi tersedia dalam versi beta publik untuk dites oleh masyarakat. Versi beta publik pun biasanya masih banyak masalah, walaupun dampaknya tak parah.

Baca: Ada iOS 17, Pakai iPhone Ini Ga Usah Berharap Kebagian Update

Untuk itu, lebih baik tunggu hingga iOS 17 dan sistem operasi lainnya tersedia secara publik.

Sebagai informasi, iOS 17 membawa beberapa fitur dan aplikasi baru. Antara lain kemampuan untuk transkrip suara saat melakukan panggilan telepon/video (Voicemail Transcript), berbagi kontak dan email secara otomatis (NameDrop), hingga penyetelan layar penuh informasi (StandBy).

(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article iOS 17 Punya 4 Fitur Baru, Journal hingga NameDrop!