Ini Biang Kerok HP Android Anda Lemot, Hindari!

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
29 May 2023 20:00
FILE PHOTO - A 3D printed Android mascot Bugdroid is seen in front of a Google logo in this illustration taken July 9, 2017. Picture taken July 9, 2017.  REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/r/File Photo
Foto: REUTERS/Dado Ruvic/Illustration

Jakarta, CNBC Indonesia - Jika sudah merasa handphone (HP) Anda lemot, pasti ada yang salah dengan perangkat.

Sebab, banyak pengguna Android tanpa sadar melakukan kesalahan tertentu yang dapat menurunkan performa HP secara signifikan.

Jika bisa menghindari kesalahan ini, Anda dapat meningkatkan kembali kecepatan dan efisiensi HP.

Berikut ini 10 kesalahan umum yang sering jadi biang kerok HP Android lemot, dirangkum dari Gizchina, Senin (29/5/2023).

1. Mengabaikan pembaruan software

Salah satu kesalahan yang cukup sering dilakukan pengguna HP Android adalah mengabaikan pembaruan software. Pembaruan ini biasanya mencakup perbaikan bug penting, tambalan keamanan, dan peningkatan kinerja.

Untuk menjaga kinerja HP Android Anda tetap optimal, jangan abaikan pembaruan software. Ketika pembaruan tersedia, biasanya akan muncul notifikasi pop-up. 

Namun, jika Anda sudah lama tidak menerima pemberitahuan tersebut, Anda bisa melakukan pemeriksaan manual di pengaturan ponsel (Settings).

2. Mengizinkan banyak aplikasi berjalan di background

Memiliki terlalu banyak aplikasi yang berjalan di background dapat menghabiskan daya HP. Ketika ini terjadi berulang kali, HP Anda bisa jadi lemot.

HP Android cukup baik dalam menangani aplikasi latar belakang. Namun, seringkali aplikasi terlampau banyak berjalan di background, padahal tak diperlukan.

Penting untuk memeriksa dan menonaktifkan aplikasi yang tidak perlu Anda jalankan di latar belakang.

3. Banyak widget di layar utama

Meskipun widget dapat memberikan akses cepat ke aplikasi, memiliki terlalu banyak widget di layar beranda dapat memengaruhi kinerja HP. Ini karena widget adalah ekstensi ekstra dari aplikasi yang sudah berjalan.

Karenanya, disarankan untuk membatasi jumlah widget di layar utama. Jika Anda sudah menjalankan banyak widget, segera hapus yang tak terlalu penting.

4. Kehabisan memori

Ruang penyimpanan yang tidak mencukupi dapat menghambat kinerja perangkat. Selain prosesor dan RAM, penyimpanan internal menjadi faktor penting lainnya agar HP Anda dapat berjalan dengan baik.

Tidak peduli kekuatan chipset Anda, jika memori penuh performa HP pasti akan menurun. Untuk itu selalu biasakan menghapus file dan aplikasi yang tidak perlu dari HP Android. Melakukan ini akan membantu menjaga HP dalam kinerja optimal setiap saat.

5. Instal aplikasi dari sumber tidak resmi

Mengunduh aplikasi dari sumber di luar Google Play Store dapat menimbulkan risiko keamanan, misalnya terinfeksi malware. Terlepas dari iklan yang tidak perlu yang menyertainya, malware juga menghabiskan sebagian besar daya HP Anda.

Malware bisa memuat banyak aplikasi yang berjalan di background, sehingga memperlambat HP Anda. Malware juga dapat menghabiskan penyimpanan Anda dan bahkan menurunkan masa pakai baterai.

Jadi, berhati-hatilah saat mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak dikenal.

6. Hapus cache

Cache pada aplikasi dapat terakumulasi dari waktu ke waktu dan menyebabkan kinerja HP melambat. Untuk itu, perlu menghapus cache dari HP Anda secara berkala.

7. Optimasi baterai di Android

Perangkat Android menawarkan setelan pengoptimalan baterai yang dapat memperpanjang masa pakai dan meningkatkan kinerja. Agar baterai HP dalam kondisi yang baik untuk waktu yang lebih lama, Anda perlu mengetahui kapan harus mengaktifkan mode hemat daya.

Mode ini sebenarnya menurunkan kinerja HP Anda untuk membantu menghemat masa pakai baterai. Untuk itu, aktifkan mode penghematan baterai hanya pada kondisi terdesak.

8. Banyak notifikasi

Gangguan dari notifikasi dapat mengganggu kinerja dan menghabiskan masa pakai baterai. Terus-menerus menerima banyak notifikasi dapat memberi tekanan ekstra pada chipset Anda.

Oleh karena itu, penting untuk menyesuaikan pengaturan notifikasi. Dengan begitu, Anda hanya mendapatkan notifikasi dari aplikasi yang Anda izinkan.

9. Jarang restart

Memulai ulang atau restart HP Android secara berkala dapat membantu menghapus file sementara dan menyegarkan sumber daya sistem.

Cukup tekan dan tahan tombol 'Power', lalu pilih 'Restart' dari opsi yang tersedia. Memulai ulang secara teratur dapat meningkatkan kinerja dan mengatasi gangguan software.

10. Patch keamanan

Pastikan perangkat Anda menjalankan Android dalam versi terbaru dengan tambalan keamanan yang diperbarui. Sebab, sebagian besar tambalan keamanan tidak dilengkapi dengan fitur baru.

Karena itu, banyak pengguna Android cenderung mengabaikannya. Perlu dicatat bahwa tambalan keamanan biasanya menyelesaikan banyak masalah kerentanan.

Mereka memastikan bahwa HP Anda selalu aman dari segala jenis celah software. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu memasang tambalan keamanan segera setelah Anda menerima pembaruan.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Peringatan Google, Cepat Hapus File Ini dari HP Android Lemot

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular