TikTok Panen Data Anda Sebanyak Ini, Cek Daftarnya!

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
29 May 2023 17:15
A logo of a smartphone app TikTok is seen on a user post on a smartphone screen Monday, Sept. 28, 2020, in Tokyo. (AP Photo/Kiichiro Sato)
Foto: AP/Kiichiro Sato

Jakarta, CNBC Indonesia - TikTok sudah lama menjadi bulan-bulanan pemerintah Amerika Serikat (AS). Mereka beranggapan TikTok mengumpulkan data pengguna dan mengirimkannya ke perusahaan induk ByteDance di China.

TikTok sendiri beberapa kali membantah tuduhan tersebut. Mereka membantah menggunakan data lokasi tertentu untuk melacak para pengguna AS.

Memang apa aja sih data yang dikumpulkan oleh TikTok?

Menurut Kebijakan Privasi TikTok di situs resmi perusahaan, mereka mengumpulkan beberapa informasi melalui aplikasi, situs web, perangkat lunak, dan layanan terkait TikTok yang diakses pengguna melalui platform atau perangkat lainnya.

Tiktok menjelaskan cara mereka mengumpulkan, menggunakan, membagikan, dan memproses informasi pribadi pengguna, dan individu lain sehubungan dengan platform.

"Jika Anda tidak setuju dengan kebijakan ini, Anda sebaiknya tidak menggunakan Platform [kami]," tegas Tiktok dalam laman Kebijakan Privasi, dikutip Senin (29/5/2023).

Data yang Dikumpulkan TikTok dari Pengguna

Informasi yang diberikan pengguna

- Informasi profil

Secara garis besar ini merupakan informasi yang Anda berikan kepada TikTok ketika mendaftar di platform. Data tersebut biasanya yang Anda masukan di dalam profile. Contohnya nama, kata sandi, tanggal lahir (apabila berlaku), alamat email dan/atau nomor telepon.

- Konten pengguna (video, foto, audio, metadata, komentar)

Tiktok akan memproses konten yang Anda buat di Platform, termasuk foto, audio, dan video yang Anda unggah atau buat. Selain itu, komentar, tagar, masukan, ulasan, dan streaming langsung yang Anda lakukan juga dikumpulkan.

Metadata lainnya seperti waktu, tempat, dan pihak lain yang tercantum pada konten yang dibuat ("Konten Pengguna"). Meskipun Anda bukan pengguna, informasi tentang Anda dapat muncul dalam Konten Pengguna yang dipublikasikan oleh pengguna lain pada TikTok.

- Pesan

TikTok mengumpulkan informasi yang Anda berikan saat menyusun, mengirimkan, atau menerima pesan melalui fungsi perpesanan di platform. Termasuk pesan yang Anda kirimkan atau terima melalui fungsi obrolan saat berkomunikasi dengan pedagang yang menjual barang dan penggunaan asisten virtual saat membeli item melalui platform.

Informasi tersebut mencakup konten pesan dan informasi tentang pesan tersebut, seperti waktu pesan dikirimkan, diterima, atau dibaca.

- Informasi pembelian

Saat Anda melakukan pembelian atau pembayaran melalui platform, perusahaan akan mengumpulkan informasi terkait. Misalnya informasi kartu pembayaran, penagihan, pengiriman, dan informasi kontak, serta item yang Anda beli.

Termasuk lontak telepon dan jaringan sosial Anda. Jika Anda memilih untuk menyinkronkan kontak telepon Anda, TikTok akan mengakses dan mengumpulkan informasi seperti nama, nomor telepon, dan alamat email.

Jika memilih untuk membagikan kontak jejaring sosial Anda, perusahaan akan mengumpulkan informasi profil publik Anda serta nama dan profil kontak jejaring sosial Anda.

- Bukti identitas atau usia

TikTok terkadang meminta Anda untuk memberikan bukti identitas atau usia untuk menggunakan fitur tertentu. Misalnya ketika mengaktifkan streaming langsung, akun terverifikasi, atau saat mengajukan Akun Pro. Ini dilakukan demi memastikan bahwa Anda cukup umur untuk menggunakan platform, atau dalam kasus lain saat verifikasi dapat diperlukan.

Demikian beberapa data Anda yang dipanen oleh sistem TikTok. Untuk informasi lebih lanjut soal kemana data ini dibagikan dan lainnya, Anda bisa cek website tiktok.com di bagian Legal Privacy Policy.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 2 Cara 'Kepoin' Gebetan di TikTok Tanpa Ketahuan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular