'Jurus' Telkom Dorong Karier Perempuan di Sektor Digital

Jakarta, CNBC Indonesia - Perkembangan teknologi dan digitalisasi terjadi dengan cepat dan membawa transisi pada sistem baru. Di era ini perempuan memiliki peran besar dalam percepatan digitalisasi, transformasi, dan konektivitas.

Dengan kesempatan akses digital bagi perempuan, maka semakin besar pula kontribusi perempuan dalam segala bidang, termasuk yang selama ini didominasi laki-laki. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berpandangan, membawa perempuan dan kelompok marginal ke dunia teknologi akan membawa dampak yang positif demi mencapai kesetaraan gender sekaligus kemajuan pembangunan berkelanjutan.

Untuk itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan literasi digital perempuan Indonesia agar mereka dapat mengakses teknologi dan informasi dengan baik serta memperoleh kesempatan yang sama dalam berperan memajukan sektor digital di tanah air.

Isu kesetaraan perempuan dalam perannya di sektor digital pun sudah menjadi fokus Kementerian BUMN, melalui core values AKHLAK (amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif).

Tekad Kementerian BUMN dalam isu tersebut sejalan dengan komitmennya untuk menyediakan lingkungan kerja yang saling menghormati, bebas dari diskriminasi, pengucilan atau pembatasan, pelecehan, perundungan dan berbagai bentuk kekerasan lainnya.

Sebagai salah satu pemimpin BUMN di sektor digital, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) secara berkelanjutan juga terus memberi perhatian besar terhadap kondisi dan pemberdayaan, serta upaya memajukan perempuan Indonesia.

Baca: Bukan Rusia, 'Bom' Baru Eropa Kini Sasar Negara-Negara Ini

Telkom untuk itu secara berkelanjutan terus menciptakan kesetaraan gender yang dibarengi dengan penguasaan keterampilan digital.

Head of Education Ecosystem Telkom, Sri Safitri mengatakan, perempuan Indonesia harus mempersiapkan diri sejak sekarang pada keterampilan masa depan tersebut.

"Adapun keterampilan yang dibutuhkan tersebut antara lain digital marketing, digital business, product development, UI/UX, inovasi & kolaborasi digital, dan perencanaan keuangan," ujarnya dikutip dari siaran resmi, Kamis (4/5/2023).

Dukungan Telkom kepada perempuan untuk memiliki keterampilan digital diwujudkan lewat pemanfaatan aplikasi pembelajaran digital milik Telkom, Pijar Mahir. Tentunya, aplikasi ini juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat berbagai kelas dalam melengkapi skill digital mereka.

Selain Pijar Mahir, aplikasi lainnya yang relevan adalah Pijar Kampus ICT Assessment (layanan konsultasi, master plan, dan peta jalan merealisasikan visi kampus dalam kerangka Smart Campus). Kemudian Pijar Kampus Cloud/Suite (digitalisasi sistem manajemen sumber daya kampus secara daring), Pijar Camp (platform daring untuk akselerasi kompetensi mahasiswa hingga dosen dalam memenuhi kebutuhan industri).

Di level hulu untuk pendidikan dasar dan menengah, ada pula Pijar Belajar dan Pijar Sekolah. Pijar Belajar merupakan aplikasi digital yang berisi konten-konten pendidikan berisi buku pelajaran digital, video pembahasan, soal-soal latihan untuk SD - SMP - SMA, serta sertifikasi untuk membantu para siswa menentukan jurusan pada perguruan tinggi.

Baca: Bank Dunia Usul Semua Barang Kena PPN, Gimana Bu Sri Mulyani?

Telkom menyebutkan Pijar Sekolah merupakan platform pembelajaran digital yang mendukung pihak sekolah dengan di dalamnya ada ribuan konten digital, mulai dari buku digital interaktif, video pembelajaran, hingga laboratorium maya yang bisa dimanfaatkan siswa untuk mendukung mereka dalam belajar di sekolah.

Dukungan Telkom juga diwujudkan melalui akses internet cepat Indihome dalam mendukung pengetahuan perempuan. Hingga saat ini, jangkauan IndiHome telah menyentuh 97 persen dari seluruh kota/kabupaten Indonesia.

Efek domino layanan IndiHome tersebut bahkan telah menyentuh keterlibatan lebih dari 180 juta penduduk Indonesia, termasuk para perempuan yang sebelumnya belum teredukasi dengan baik. Ke depan, seiring waktu pengaruh internet cepat ini diharapkan juga akan terus meningkat jumlahnya.

Dukungan Telkom untuk memajukan perempuan Indonesia juga telah diterapkan dalam lingkungan kerja yang inklusif di TelkomGroup. Hal itu diwujudkan dengan mengedepankan kesetaraan gender tanpa adanya diskriminasi (zero discrimination) dari semua aspek perjalanan karyawan (talent journey).

(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kebutuhan Internet Naik, Indihome Perpanjang Promo Paket JITU