Bisnis Xiaomi Longsor, Ini Upaya Baru Lawan Samsung-Oppo

Redaksi, CNBC Indonesia
10 April 2023 17:55
People visit a Xiaomi store in Beijing, China June 16, 2018. Picture taken June 16, 2018. REUTERS/Stringer  ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. CHINA OUT.
Foto: REUTERS/Stringer

Jakarta, CNBC Indonesia - Bisnis HP Xiaomi yang tengah 'longsor' mengharuskan pabrikan China itu untuk bangkit dengan mengikuti tren pasar. Salah satunya, terjun ke pasar HP lipat dan memastikan inovasi yang ditawarkan bisa menyaingi Samsung, Oppo, dan vendor lain.

Xiaomi baru-baru ini telah mendaftarkan paten teranyar dan disahkan oleh State Intellectual Property Office. Paten itu menunjukkan inovasi HP lipat yang menawarkan perspektif lebih segar.

Fitur kunci pada desainnya adalah bentuk yang berbeda dari HP lipat di pasaran saat ini. Dari gambar paten, terlihat bagian atas layar ponsel dapat dilipat ke belakang.

Hal ini secara efektif mengubah kamera depan menjadi kamera belakang pasca dilipat, dikutip dari Gizmochina, Senin (10/4/2023).

Dengan desain seperti ini, pengguna bisa merasakan pengalaman dan transisi yang mulus antara kamera depan dan belakang. Kualitasnya pun akan sama rata.

Desain ini sekaligus membawa efisiensi pada perangkat, sebab tak perlu lagi memisahkan modul kamera belakang dan depan.

Perlu dicatat, paten memang kerap menjadi cikal-bakal produk baru. Namun, tak jarang pula paten hanya sebatas ide di atas kertas belaka.

Meski ada harapan Xiaomi akan merealisasikan paten ini, namun belum diketahui kapan. Biaya untuk memastikan teknologi ini bisa diproduksi dengan baik juga belum tentu akan lebih murah atau lebih mahal dibandingkan HP lipat di pasaran.

Jika HP lipat model ini hadir untuk publik, maka tentu saja akan merevolusi desain HP secara umum. Untuk pertama kalinya sejak sekian lama, HP akan memiliki 1 modul kamera yang bisa difungsikan untuk selfie maupun menangkan objek sekitar.

Bisnis HP Xiaomi Anjlok

Diketahui, Xiaomi saat ini sedang menghadapi teknanan persaingan. Pada Q4 2022, penjualan Xiaomi turun 22,8% secara tahun-ke-tahun (YoY), menjadi 66.05 miliar yuan atau setara Rp 145 triliun, dikutip dari Reuters.

Penurunan angka penjualan ini sedikit di atas prediksi para analis. Namun, tetap saja menandai penurunan pendapatan perusahaan untuk 4 kuartal berturut-turut.

Profit Xiaomi juga merosot tajam 67,3% menjadi 1,46 miliar yuan (Rp 3,2 triliun) secara YoY. Tahun sebelumnya, profit Xiaomi tembus 4,47 miliar yuan (Rp 9,8 triliun).

Pendapatan perusahaan secara keseluruhan di 2022 turun 14,7%, sementara profit keseluruhan turun 61,4%.

Menurut firma riset Canalys, secara keseluruhan pabrikan HP China mengalami penurunan penjualan sepanjang 2022. Namun, Xiaomi yang terhantam paling keras dengan penurunan penjualan HP sebanyak 37% dari tahun ke tahun.

Selain itu, Xiaomi juga menghadapi kemerosotan di India. Posisinya sebagai raja HP di pasar smartphone terbesar kedua di dunia itu digantikan Samsung. Hal tersebut, menurut analis, karena pasar sudah berganti tren dari HP murah ke HP premium.


(tib)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article HP Murah Galaxy A54 & A34 Tiba di RI, Harga dan Spek?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular