Oppo-OnePlus Angkat Kaki dari Eropa, Bos Buka Suara
Jakarta, CNBC Indonesia - Oppo dikabarkan tengah menghadapi krisis di Eropa dan Inggris. Perusahaan China itu bahkan dilaporkan bakal hengkang dari pasar tersebut.
Bukan cuma Oppo, namun anak usahanya, OnePlus, juga sempat diberitakan akan cabut dari Eropa dan Inggris. Menurut simpang siur yang berseliweran, ongkos bisnis di Eropa dan Inggris terlampau tinggi.
Selain itu, sejak tahun lalu juga Oppo dan OnePlus berhenti menjual HP di Jerman. Pasalnya, Nokia menuntut mereka karena menggunakan paten teknologi jaringan 4G dan 5G tanpa membayar lisensi.
Di meja hijau, Nokia memenangkan perkara. Dengan begitu, Oppo dan OnePlus terpaksa angkat kaki dari Jerman.
Isu soal Oppo dan OnePlus hengkang dari Eropa dan Inggris pertama kali dilaporkan 36Krypton, media China. Tak berselang lama, bos Oppo dan OnePlus langsung buka suara.
"OnePlus tak akan keluar dari Eropa dan Inggris. Operasi kami di pasar lokal selama ini stabil. Kami akan lanjut berinvestasi di Eropa dan memberikan produk yang inovatif bagi pengguna," kata juru bicara Oppo, dikutip dari 91mobiles, Selasa (28/3/2023).
Sejalan dengan itu, perwakilan Oppo juga mengatakan bisnis perusahaannya sejauh ini masih bertumbuh dengan baik di pasar Eropa. Ia juga menjanjikan akan ada produk-produk baru yang disiapkkan hingga kahir tahun.
"Oppo berkomitmen untuk terus eksis di pasar Eropa," ungkap perwakilan Oppo.
Perlu dicatat, HP lipat Oppo Find N2 pun diperkenalkan dalam gelaran MWC 2023 yang diselenggarakan di Barcelona, Spanyol. Selain itu, HP tersebut juga diluncurkan global di London, Inggris.
(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
