Badai PHK Makin Dahsyat, Layanan Loker Pangkas 2.200 Pegawai

Redaksi, CNBC Indonesia
Jumat, 24/03/2023 17:57 WIB
Foto: Infografis/ Tsunami PHK Startup, Gaji Software Engineer RI Anjlok/ Ilham Restu

Jakarta, CNBC Indonesia - Layanan pencari kerja, Indeed, melakukan PHK terhadap 2.200 karyawan. Pemangkasan tersebut tersebar di beberapa negara, termasuk Indonesia dan Singapura.

PHK diumumkan CEO Indeed, Chris Hyams, melalui blog resmi perusahaan. Menruut dia, keputusan ini harus dilakukan untuk menanggapi perlambatan bisnis dan kondisi ekonomi global yang tak menentu.

Ia juga menyebutkan total lowongan pekerjaan di Amerika Serikat IV/2022 turun 3,5% secara tahunan. Selain itu, iklan lowongan pekerjaan juga turun 33%.


"Dengan ketersediaan jumlah lowongan pekerjaan yang kini angkanya berada di bawah level pra-pandemi, perusahaan kami dirasa terlalu besar untuk menghadapi situasi yang akan terjadi di masa mendatang," kata Hyams, dikutip Jumat (24/3/2023).

Di laman LinkedIn, sejumlah karyawan Indeed pun telah mengumumkan terkena dampak PHK. Namun, belum jelas berapa jumlah karyawan Indonesia yang terkena PHK.


(fab/fab)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Adopsi Teknologi Tinggi, Infrastruktur Digital Makin Diperkuat