JD.ID Bangkrut? JD.com Juga Tutup Ecommerce di Thailand

Tech - Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
31 January 2023 07:15
A Grab and a JD.id motorcycle drivers sit parked outside residential buildings in the Kalibata area of Jakarta, Indonesia, on Saturday, Aug. 11, 2018. Photographer: Dimas Ardian/Bloomberg via Getty Images As Wednesday's policy decision approaches, Bank Indonesia finds itself under pressure to raise the benchmark rate again even after increasing it by a combined 100 basis points since mid-May to stem a slide in the currency. Photographer: Dimas Ardian/Bloomberg via Getty Images Foto: Bloomberg via Getty Images/Bloomberg

Jakarta, CNBC Indonesia - JD.com tak hanya menutup layanan di Indonesia, tapi juga Thailand. Hal ini diketahui dari pengumuman yang mereka unggah di laman jd.co.th.

"Pelanggan kami yang terhormat kami ingin menginformasikan bahwa JD CENTRAL akan menghentikan operasinya di Thailand, efektif pada 3 Maret 2023," tulis pengumuman tertanggal Januari 2023 itu.

Official Store JD CENTRAL akan berhenti melakukan pemesanan pada pukul 23:59 pada tanggal 15 Februari 2023

Penjual lain di JD CENTRAL akan berhenti melakukan pemesanan pada pukul 23:59 tanggal 3 Maret 2023.

Pengumuman tersebut menyebutkan bahwa JD CENTRAL akan memenuhi semua pesanan, dan menyelesaikan transaksi sebelum dan dalam 3 Maret
2023.

Sementara itu, untuk waktu pengiriman akan ditentukan sesuai dengan perusahaan logistik pihak ketiga dan penjual. Sedangkan layanan purna jual, JD CENTRAL akan terus memberikan layanan pelanggan untuk pesanan yang telah selesai dan akan dibuka hingga 31 Maret 2023 melalui beberapa saluran seperti telepon, live chat dan email.

Jadwal penutupan layanan ini sama dengan yang berlaku di Indonesia. Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID, Setya Yudha Indraswara, mengonfirmasi penutupan layanan pada 31 Maret 2023. Sementara itu dalam laman resminya, JD.ID akan menyetop penerimaan pesanan per 15 Februari 2023 mendatang.

"Ini adalah keputusan strategis dari JD.com untuk berkembang di pasar internasional dengan fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, dengan logistik dan pergudangan sebagai intinya," kata Setya dalam keterangan resmi, dikutip Senin (30/1/2023)


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

JD.ID Tutup Logistik, Sinyal Bakal Cabut dari Indonesia?


(dem)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading