Bangga! Indonesia Juara Ajang Kejuaraan eSport Dunia

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia berhasil menjadi juara umum dalam ajang Kejuaraan Dunia eSports IESF ke -14 yang digelar di Bali. Atlet tanah air berhasil meraih 3 medali emas dan 1 medali perunggu.

Medali emas berhasil didapatkan dari Dota 2, eFootball dan Mobile Legends: Bang Bang (MLBB). Sedangkan medali perunggu berasal dari nomor CS: Go Women.

Indonesia menumbangkan tim Fillipina pada nomor Dota 2 dengan skor 3-2. Tim Indonesia diisi oleh Randy "Dreamocel" Muhammad Sapoetra, Rafli "Mikoto"
Fathurrahman, Syaid "Womy" Muhammad Resky, Tri "Jhocam" Kuncoro, Matthew "Whitemon" Filemon, dan Brizio "Hyde" Adiputra Budiana. Mikoto juga berhasil mendapatkan gelar MVP.

Pada nomor eFootball, Ega Cahya Putra dari Indonesia berhasil mengalahkan atlet Argentina. Tim Indonesia yang membawa pulang medali perunggu pada CS: Go Women terdiri atas Dhammamitta Marvella, Aulia Brilian Putri HAC, July Kusuma, Risalma Agnia, dan Daltha Amelia Dwiguna.

Hasil yang dibawa Indonesia, menurut Ketua PB ESI Bambang Sunarwibowo menjadi hal positif pada perkembangan dan prestasi eSport tanah air di masa depan. Dia menambahkan ini menjadi inspirasi dan motivasi pada dunia eSport di Indonesia.

"Apa yang Timnas raih adalah berkat kerja keras pantang menyerah, disiplin, dan ketekunan dalam mempersiapkan diri untuk menyuguhkan performa terbaik demi bangsa dan negara," jelasnya dalam keterangan resmi yang diterima CNBC Indonesia, Senin (12/12/2022)

"Ini adalah inspirasi dan sekaligus motivasi dari dunia esports tanah air untuk seluruh anak bangsa agar memiliki semangat yang sama dalam meraih prestasi yang setinggi-tingginya di bidang yang ditekuninya". ujarnya.

Bambang juga menjelaskan selama gelaran Indonesia Esports Summit terdapat beberapa kegiatan. Selain kejuaraan dunia, ada juga diskusi terkait industri eSports dan juga ekshibisi para eSport.

"Melalui perhelatan ini kami berharap masyarakat luas, dunia pendidikan, serta berbagai sektor industri menjadi lebih memahami wajah dan potensi esports yang sesungguhnya," kata Bambang.