Cara Hapus Jejak Digital Anda di Internet, Mulai Biasakan Ya

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia

07 October 2022 08:15

FILE PHOTO: A lock icon, signifying an encrypted Internet connection, is seen on an Internet Explorer browser in a photo illustration in Paris, France April 15, 2014. REUTERS/Mal Langsdon/File Photo — Foto: Ilustrasi Internet (REUTERS/Mal Langsdon)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebagai pengguna internet, kita akan meninggalkan jejak-jejak digital. Baiknya informasi pribadi itu dihapus, khususnya jika terganggu oleh jejak digital di masa lalu.

Menghapus jejak digital setidaknya membuat hidup lebih aman sama dengan data pribadi yang juga mudah diakses. Ada beberapa cara untuk menghapus jejak digital, berikut rangkumannya:

1. Memakai Incognito

Cara ini akan membuat aplikasi tidak akan merekam website yang dituju. Termasuk tidak menyimpan keyword yang digunakan oleh pengguna.

Namun perlu diingat, Anda masih tetap diawasi meski telah menggunakan incognito. Misalnya perekaman aktivitas tetap terjadi saat masuk ke Facebook. Untuk menutup ISP, pakai VPN saat sedang menggunakan internet.

Baca:

Ratusan Triliun Lenyap, Ini Miliarder Paling 'Menderita" 2022

2. Potensi Data Bocor

Anda juga perlu melihat potensi kebocoran data, mengingat ada banyak kasus yang melibatkan informasi pengguna dari layanan seperti Yahoo hingga Adode. Gunakan laman Have I Been Pawned? untuk mengetahui apakah data telah terekspos.

Setelah masuk ke laman tersebut, isi alamat e-mail yang digunakan pada layanan-layanan online. Berikutnya akan terlihat apakah data Anda pernah mengalami kebocoran atau tidak.

3. Hapus Semua Cookie

Salah satu cara lainnya adalah menghapus seluruh cookie. Ini akan membuat tidak ada situs yang melacak Anda.

Cara tersebut dapat digunakan pada seluruh browser termasuk Chrome dan Firefox. Cookie bisa dihapus satu per satu atau seluruhnya dengan bantuan pihak ketiga seperti Advanced System Optimizer.

Baca:

Anti Cepu! Fitur Baru WA Bikin Anda Tak Bisa Screenshot Chat

4. Batasi Pelacakan

Pelacakan mungkin tidak bisa dihindari. Namun ada yang membiarkan pengguna untuk menggunakan mode Incognito atau menghentikan melacak apabila memintanya.

Periksa pengaturan aplikasi agar pelacakan bisa dihentikan. Jika tidak ada opsi itu, hapus seluruh aktivitas secara manual. Proses ini bisa berbeda bergantung pada sistem operasi yang digunakan.

5. Menghapus Riwayat Pencarian

Ada banyak aplikasi menyimpan data penggunanya secara lokal dan cloud. Jadi bisa menghubungkan informasi pada perangkat lain, artinya untuk menghapus log pencarian dari ponsel hapus catatan di berbagai platform.

Sebagai contoh akun Google menyimpan riwayat pencarian dari HP Android. Untuk menghapusnya, akses Google dari web lalu buka laman riwayat aktivita dan hapus.

6. Layanan DeleteMe

Pengepul data seperti Spokeo, Whitepages.com dan PeopleFinder adalah platform yang kerap mengumpulkan informasi pengguna serta menjualnya ke pihak ketiga. Layanan DeleteMe atau DesseatMe bisa membantu Anda untuk membersihkan jejak digital yang ada.