"Dibom" Sanksi Biden, Kok Warga Rusia Bisa Beli iPhone 14?
Jakarta, CNBC Indonesia - Rusia sepertinya akan memiliki kesempatan untuk membeli iPhone 14 baru, meskipun Apple telah meninggalkan negara tersebut.
Seorang pejabat senior mengatakan kepada kantor beria RIA Novosti bahwa hal itu bisa terjadi berkat skema impor paralel Moskow.
Rusia mengumumkan skema tersebut pada Maret ketika memberi wewenang kepada pengecer untuk mengimpor produk dari luar negeri tanpa izin pemilik merek dagang.
Ditanya apakah iPhone baru, yang diluncurkan oleh Apple akan diimpor dengan skema tersebut, Menteri Perdagangan dan Industri Denis Manturov mengatakan: "Mengapa tidak? Jika konsumen ingin membeli ponsel ini, ya. Akan ada peluang. " kata dia dikutip dari CNN, Senin (12/9/2022)
Apple menghentikan penjualan produk baru di Rusia pada Maret, seminggu setelah Rusia menginvasi Ukraina. Meskipun iPhone, MacBook dan barang-barang Apple lainnya tetap tersedia di toko-toko Rusia karena pengecer menjual sisa stok model lama mereka.
Jaringan seluler Rusia MTS pada Kamis (8/9) sudah menjual model iPhone 14 baru secara pre-order. Harga mulai dari 84.990 rubel untuk versi 128 GB.
MTS mengatakan pengiriman bisa memakan waktu hingga 120 hari dan tetap memiliki hak untuk membatalkan pesanan jika menghadapi kesulitan mengimpor produk.
Apple tidak segera menanggapi permintaan untuk berkomentar.
Manturov, yang juga seorang wakil perdana menteri, mengatakan bahwa skema tersebut yang mencakup produk-produk Barat mulai dari pakaian mewah hingga mobil, dapat mencapai nilai US$16 miliar tahun ini, setara dengan sekitar 4% dari impor Rusia pada 2021.
(roy/roy)