Lelang Dinosaurus di New York Bikin Ilmuwan Marah, Kenapa?

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
08 July 2022 12:35
Penampang fosil Gorgosaurus libratus di Museum Sejarah Alam di London
Foto: Fernando Losada Rodríguez

Jakarta, CNBC Indonesia - Kerangka spesimen pertama dari dinosaurus karnivora Gorgosaurus, akan dilelang di New York City, pada 28 Juli, menurut rumah lelang Sotheby.

Gorgosaurus, predator yang hidup dari 80 juta hingga 73 juta tahun yang lalu itu mengintai mangsanya di wilayah yang sekarang menjadi Amerika Serikat yakni di bagian barat dan Kanada, menurut Museum Sejarah Alam (NHM) di London.

Kerangka binatang itu memiliki tinggi 3 meter dan panjang 6,7 meter. Dalam pelelangan, fosil tersebut diperkirakan terjual setidaknya US$ 5 juta (sekitar Rp 75 miliar) dan bahkan bisa menyentuh angka US$8 juta (sekitar Rp 119 miliar).

Gorgosaurus yang akan segera dilelang ditemukan pada tahun 2018 di tanah pribadi di Formasi Sungai Judith dekat Havre, Montana, sebuah daerah yang terkenal dengan fosil era dinosaurusnya.

"Penemuan ini sangat luar biasa karena kelangkaan bahan Gorgosaurus di selatan perbatasan Kanada, ini menjadi salah satu dari segelintir yang dapat ditemukan di Amerika Serikat," kata Sotheby's dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Live Science, Jumat (8/7/2022).

Sebelumnya memang sudah banyak fosil dinosaurus telah mencapai tahap lelang, termasuk Deinonychus, raptor yang mengilhami penampilan Velocirator dalam film "Jurassic Park", Allosaurus sang pemakan daging dan Stan the T. rex, yang terjual seharga US$31,8 juta pada lelang Oktober 2020, menjadi angka termahal yang pernah ada.

Namun, kali ini merupakan Gorgosaurus pertama yang dilelang, dan meskipun pelelangan itu legal, para ilmuwan tidak terlalu senang dengan hal itu.

"Setiap kali fosil dijual, secara pribadi itu mengganggu," kata Gregory Erickson, ahli paleobiologi di Florida State University di Tallahassee.

"Itu menghalangi potensi kemajuan ilmiah. Tapi sekali lagi, dalam kasus ini sedekat yang saya tahu, spesimen telah dikumpulkan secara legal, jadi ini lelang yang adil. Itulah hukum kita," imbuhnya.

Sementara itu, Kat Schroeder, ahli paleomakroekologi di University of New Mexico yang tidak terlibat dalam pelelangan, mengatakan "mengecewakan melihat spesimen bagus dari dinosaurus langka yang berakhir ke kolektor pribadi."

Seringkali, spesimen saat sudah menjadi koleksi pribadi, ilmuwan tidak dapat lagi melakukan penelitian paleontologi lebih lanjut, karena tidak tersedia akses bagi para ilmuwan, rusak selama persiapan, atau dalam transportasi dan penyimpanan.

Gorgosaurus, bahasa Yunani untuk "kadal ganas", lebih kecil dari T Rex, tetapi seperti kerabatnya, ia memiliki gigi bergerigi tajam dan lengan kecil. Ukuran dewasa dari makhluk ini dapat memiliki berat hingga 2 ton (1,8 ton), dan spesies ini memiliki indera penciuman yang tajam dan penglihatan seperti elang, menurut Sotheby's.

Setidaknya ada 12 tengkorak lengkap atau hampir lengkap dan beberapa kerangka parsial Gorgosaurus yang diketahui para ilmuwan, hal membuat setiap spesimen sangat berharga.


(dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ngeri! Bumi Ternyata Pernah Dilanda Kegelapan Selama 2 Tahun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular