Dulu Valuasi 72 T, Bandar Kripto Mau Diakuisisi 'Cuma' 374 M

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
Jumat, 01/07/2022 16:00 WIB
Foto: Cover Topik/Chaos Pasar Kripto/Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia - FTX menawarkan untuk membeli BlockFi, pemberi pinjaman kripto untuk uang dolar. Menurut sumber kepada CNBC Internasional, FTX diperkirakan membayar sekitar US$25 juta (sekitar Rp 374 miliar).

Angka pembelian ini 99 persen lebih rendah di bawah valuasi BlockFi, yang terakhir sempat divaluasi US$4,8 miliar (sekitar Rp 72 triliun), menurut PitchBook.

Dikutip dari CNBC Internasional, Jumat (1/7/2022), harga beli tersebut bisa saja berubah. Proses akuisisi startup yang berbasis di Jersey City, New Jersey, bisa memakan waktu beberapa bulan sampai akhirnya ditutup.


Foto: Sam Bankman-Field. (Dok: AP Photo/Matt York)

Hari ini menandai akhir kuartal, yang menurut salah satu sumber merupakan katalis untuk mendapatkan kesepakatan yang ditandatangani.

The Wall Street Journal pertama kali melaporkan bahwa FTX sedang mencari saham ekuitas di perusahaan, sementara The Block melaporkan minggu ini bahwa kesepakatan langsung sedang dikerjakan.

Seorang juru bicara FTX mengatakan perusahaan tidak akan mengomentari masalah ini. Hal serupa juga dikatakan oleh seorang juru bicara BlockFi mengatakan perusahaan.

Sementara CEO BlockFi Zac Prince, mengatakan dalam sebuah tweet bahwa angka penjualan yang hanya US$ 25 juta hanyalah sebuah rumor pasar.

Penjualan datang seminggu setelah FTX memberikan jalur kredit darurat senilai US$250 juta ke BlockFi.

CEO FTX Sam Bankman-Fried mengatakan pada saat itu bahwa pembiayaan akan membantu BlockFi menavigasi pasar dari posisi yang kuat.

Ini adalah dampak terbaru bagi perusahaan perusahaan pembiayaan kripto di tengah anjloknya harga aset kripto. Pengelola dana kripto kini harus berjuang dengan masalah likuiditas karena gagal memenuhi panggilan margin.

Celsius dan CoinFlex menghentikan penarikan pelanggan dengan alasan kondisi pasar yang ekstrem. Dana lindung nilai cryptocurrency utama Three Arrows Capital telah jatuh ke dalam likuidasi, CNBC Internasional melaporkan sebelumnya, menandai salah satu korban terbesar dari 'pasar beruang' di kripto.

Sumber lain mengatakan investor ekuitas di BlockFi sudah tiada dan sekarang sebatas berusaha menghapus nilai kerugian mereka. Orang itu mengatakan beberapa penawaran sedang dipertimbangkan.

"Ada lebih dari satu kesepakatan di atas meja." kata seorang sumber.


(dem)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Bitcoin Meledak, Emas Tersingkir?