Anang Hermansyah Bicara Harga Token ASIX Anjlok, Wajar?

Tech - Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
07 June 2022 10:45
Anang Hermansyah (Noel/detikFoto) Foto: Anang Hermansyah (Noel/detikFoto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Anang Hermansyah jadi salah satu artis yang membuat token kripto ASIX. Sayangnya harga ASIX sempat anjlok sejak dirilis 3 Maret 2022 senilai Rp 69.

Menanggapi hal ini, Anang mengatakan itu merupakan volatilitas dan berjalan secara alamiah di sektor kripto. Hal serupa juga terjadi pada kripto lain seperti Bitcoin, Ethereum atau Luna juga sempat mengalami harga yang turun dan naik.

"Sama pun yang kita harapkan dari token-token yang ada di Indonesia. Baik Raffi [Ahmad] bikin, Leslar (Lesty Kejora dan Rizky Billar) bikin, semua bikin. Semua akan berjalan dengan sendirinya. Dengan nature-nya crypto asset. Ini akan sedikit membaik saat use case-nya terbentuk. itu hal yang alaminya begitu, nature-nya begitu," jelas Anang kepada CNBC Indonesia, dikutip Selasa (7/6/2022).

Saat ditanya tren harganya wajar, dia mengiyakan mengingat umur token ASIX yang belum lama. Namun kembali lagi dia menyatakan secara alamiah terjadi bahkan untuk beberapa koin.

"Bukan berarti saya akan membicarakan menjadi alasan, tidak. Tetapi itu nature aset yang berjalan di kripto asset," kata Anang.

"Perjalanan inilah bersama-bersama tingkatkan, pelajari bersama-sama dengan perbaikan yg terjadi. contohnya ASIX sendiri mengalami perjalanan-perjalanan sedemikian rupa, saya bersama tim menjalani ini dengan penuh perbaikan-perbaikan menjaga perjalanan Asix ke masa depan."

Dia bercerita dalam waktu dekat akan meluncurkan platform NFT dan ASIX Music. Dengan adanya use case pada token ASIX akan membuat harganya bisa terkoreksi ke arah positif.

Meski begitu, Anang tak menutup kemungkinan harganya bisa ke arah negatif. Itu semua bergantung pada bagaimana use case ASIX bisa diterima oleh publik.

"Pemecahan token itulah yang diharapkan bahwa perjalanan ASIX lebih bergairah ke depan. Nanti dibarengin dengan pastinya harga yang ada hari ini bisa melakukan koreksi ke depan, koreksi dalam artian positif. Bisa negatif lagi enggak? bisa saja, tergantung nanti bagaimana ASIX token diterima oleh publik," jelas Anang.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Alasan Bappebti Larang Token ASIX Diperdagangkan di RI


(npb/roy)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading