Di Tengah Tsunami PHK, Startup Ini Punya Modal Rp 1,3 T

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
30 May 2022 11:30
Ilustrasi buah mangga (Freepik)
Foto: Ilustrasi buah mangga (Freepik)

Jakarta, CNBC Indonesia - Startup quick commerce, Astro, mendapat suntikan dana US$60 juta (sekitar Rp 871 miliar). Pendanaan seri B ini dipimpin oleh Accel, Citius dan Tiger Global dengan total pendanaan lebih dari US$90 juta (atau Rp1,3 triliun) sejak Astro mulai pada September 2021.

Investor yang terlibat sebelumnya, seperti AC Ventures, Global Founders Capital, Lightspeed dan Sequoia Capital India juga bergabung dalam putaran pendanaan kali ini.

Dana yang didapat akan digunakan untuk menjangkau lebih banyak pelanggan, meningkatkan kinerja produk layanan, serta meningkatkan jumlah karyawan.

"Kami sangat senang dapat bermitra dengan Accel, Citius dan Tiger Global untuk mempercepat misi kami," ungkap Vincent Tjendra, Co-Founder & CEO Astro, dalam keterangan tertulis, Senin (30/5/2022).

Saat ini, pelayanan Astro 15-menit e-groceries telah beroperasi di hampir 50 lokasi di daerah Jabodetabek. Sejak pendanaan seri A, Astro telah bertumbuh lebih dari 10x dengan operasional yang lebih efisien ke pelanggan. Jumlah Astronaut (sebutan bagi tim Astro) telah melampaui 200 orang.

Ini merupakan langkah awal karena e-grocery sebagai sektor ritel ini hanya memiliki penetrasi digital sebesar 0.4% dibandingkan dengan 10% penetrasi untuk e-commerce.

Dengan pandemi yang mengakselerasi penetrasi digital, e-groceries memiliki kesempatan besar dengan pangsa pasar mencapai US$6 miliar pada 2025. Ini membuka kesempatan besar setidaknya US$1 miliar setiap tahunnya.


(Intan Rakhmayanti Dewi/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Alasan Quick Commerce Populer, Belanja Online Hitungan Menit

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular