Cara Hacker Serang Infrastruktur Siber Ukraina
Jakarta, CNBC Indonesia - Trellix, perusahaan keamanan siber merilis 'Threat Labs Report: April 2022' yang memeriksa perilaku kriminal siber selama enam bulan terakhir.
Salah satu yang tercantum dalam laporan tersebut adalah ancaman serangan siber yang menargetkan infrastruktur penting di tengah invasi Rusia ke Ukraina.
Trellix Threat Labs telah menyelidiki malware Wiper dan ancaman siber lainnya yang menargetkan Ukraina selama enam bulan terakhir.
Laporan menjabarkan serangan malware Wiper yang ditargetkan ke Ukraina tercatat meningkat sejak Q4 2021.
Wiper membuat perangkat dalam organisasi yang ditargetkan tidak berguna dengan menghancurkan memori yang penting untuk cara perangkat beroperasi.
Analisis Trellix terhadap malware Whispergate dan HermeticWiper yang digunakan sebelum dan selama invasi ke Ukraina memerinci beberapa persamaan dan perbedaan dari dua jenis virus yang digunakan untuk mengacaukan sistem TI Ukraina dengan menghancurkan komunikasi di dalam negara ini.
Laporan ini mencantumkan hacker yang menargetkan Ukraina, termasuk Actinium Advanced Persistent Threat (APT), Gamaredon APT, Nobelium APT (juga dikenal sebagai APT29), UAC-0056, dan Shuckworm APT.
Dari semua aktivitas APT Trellix yang diamati pada Q4 2021, APT29 menyumbang 30% dari total serangan.
(Intan Rakhmayanti Dewi/dem)