Samsung Raja HP Dunia, Apple iPhone & Xiaomi Cuma Jadi Selir

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
20 April 2022 12:20
Penjualan Gawai
Foto: Penjualan Gawai CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Canalys mencatat pengiriman smartphone seluruh dunia mengalami penurunan. Dalam laporan terbaru, merosot hingga 11% pada kuartal I-2022.

Penurunan pengiriman itu disebutkan Canalys di tengah kondisi ekonomi yang tidak menguntungkan. Selain itu permintaan musiman yang lesu pada kuartal pertama tahun 2022 ini.

Ada juga faktor perang Rusia dan Ukraina serta ancaman Covid-19 sepanjang awal tahun ini yang mempengaruhi pasar, ungkap VP Mobility Canalys, Nicole Peng.

"Pasar smartphone global tertahan oleh lingkungan bisnis yang tidak menentu di kuartal I," jelasnya dikutip dari laman resmi Canalys, Rabu (20/4/2022).

"Pasar melihat lonjakan kasus Covid-19 karena omicron, meskipun rawat inap minimal dan tingkat vaksinasi yang tinggi membantu menormalkan aktivitas konsumen dengan cepat."

"Vendor menghadapi ketidakpastian karena perang Rusia-Ukraina, lockdown bergilir China, dan ancaman inflasi. Semua ini menambah permintaan musiman yang secara tradisional melambat".

Dia menambahkan para vendor smartphone harus melengkapi diri untuk merespon cepat peluang dan risiko yang ada. Namun tetap berfokus pada rencana strategi jangka panjang perusahaan.

Di sisi lain ada kabar baik yang disampaikan Canalys. Yakni terkait masalah kekurangan komponen, keadaannya membaik lebih cepat.

"Kabar baiknya adalah bahwa kekurangan komponen yang menyakitkan mungkin membaik lebih cepat dari yang diharapkan, tentunya akan membantu meringankan tekanan biaya," kata Nicolas Peng.

Dalam laporan yang sama, Samsung memimpin pasar dengan 24%. Angka itu naik dari 19% pada Q1 tahun 2021 lalu.

"Samsung menggenjot produksi seri A yang populer untuk bersaing secara agresif di segmen menengah ke bawah sambil menyegarkan portofilio 2022, termasuk seri andalannya Galaxy S22," kata Analis Canalys Sanyam Chaurasia.

Apple berada di urutan kedua dengan 18% yang juga naik 15% pada periode sama di tahun 2021. Dia menjelaskan ini karena permintaan iPhone 13 dan iPhone SE terbaru.

"Seri iPhone 13 terus memenuhi permintaan konsumen, iPhone SE baru yang diluncurkan pada bulan Maret jadi pendorong volume kelas menengah yang penting bagi Apple. Dengan harga yang sama seperti pendahulunya, menawarkan chipset dan kinerja baterai yang ditingkatkan serta konektivitas 5G," jelasnya.

Sementara itu vendor China, menurutnya masih mengalami kendala pasokan di low-end. Dalam laporan itu pangsa pasar Xiaomi menurun dari 14% ke 13%.

Berikutnya Oppo bernasib sama dengan pangsa pasar 10% pada Q1-2022, menurun dari 11%. Pada Q1 2021 Vivo mendapatkan 10%, dan saat ini memiliki 8%.

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular