HMD Global, pemegang lisensi Nokia, merilis kembali ponsel lipat ikonis Nokia 2720 flip di IFA di Berlin, Jerman. Ponsel jadul ini hadir dengan fitur-fitur modern. (Dok. Nokia)
Ponsel ini memiliki layar 1,3 inci di bagian luar dan layar utamanya berukuran 2,8 inci. (Dok. Nokia)
Nokia 2720 mendukung layanan LTE dan 4G dengan perangkat dual-SIM. Ponsel ini juga dapat berfungsi sebagai hot spot Wi-Fi. Ponsel ini akan hadir dalam dua varian, yakni abu-abu dan hitam. Harganya 89 euro atau setara Rp 1,38 juta.
Nokia 8110 menjadi seri kedua Nokia "jadul" yang dirilis ulang oleh HMD Global (pemegang merek Nokia), setelah Nokia 3310. Hp ini dilengkapi konektivitas 4G, Dengan konektivitas 4G ini, Nokia 8110 juga dapat digunakan sebagai wireless hotspot untuk melakukan tethering ke tablet atau laptop. REUTERS/Sergio Perez
Selain bisa mendukung internet 4G, Nokia 3310 4G juga bisa terkoneksi dengan Wi-Fi dan Wi-Fi hotspot. Nokia 3310 4G merupakan penerus dari Nokia 3310 versi "reborn" yang dirilis HMD Global tahun 2017 lalu yang baru mendukung layanan internet 3G. (Nokia.com)
Seperti ponsel Nokia pada umumnya, Nokia 110 dibuat agar dapat bertahan lama. Disain yang kuat dan berkualitas tinggi. Nokia 110 di hadirkan untuk pembeli Indonesia yang gemar memakai feature phone. Nokia 110 bisa menjadi teman perjalanan untuk mendengarkan radio atau musik favorit. (Nokia.com)
Motorola akhirnya menghadirkan ponsel lipat (flip phone) legendarisnya Motorola Razr. Ponsel ini akan akan hadir dengan operating system Android yang bisa dilipat dua. Mengutip The Verge, Kamis (14/11/2019), ponsel ini akan hadir dengan layar OLED dengan bentang layar 6,2 inci di bagian dalam dan beresolusi 2.142 x 876 pixel. Layarnya memiliki rasio 21:9. (Motorola via AP)
Preorder ponsel ini sudah mulai 26 Desember 2019 di Amerika Serikat dan akan dijual pada Januari 2020. Harganya US$1.500 atau setara Rp 21 juta. (Motorola via AP)