Selevel AS & China, Iran Masuk 5 Besar Penghasil Insinyur Dunia

Jakarta, CNBC Indonesia - Dari jalan tol hingga roket luar angkasa, berbagai teknologi canggih yang memudahkan hidup manusia lahir dari tangan dan pikiran para insinyur. Insinyur adalah menggabungkan logika dengan kreativitas supaya hidup kita jadi lebih mudah, cepat, dan canggih.

Mereka merupakan perancang peradaban modern, pemikiran dibalik lahirnya jembatan serta bangunan yang kokoh dan teknologi yang mempermudah hidup manusia.

Dengan perpaduan logika, ilmu, dan imajinasi, insinyur menciptakan solusi nyata dari masalah kompleks-membawa kemajuan tanpa henti bagi masyarakat.

Beberapa negara mampu menghasilkan lulusan insinyur yang lebih banyak daripada negara lain.

Hal ini didukung oleh infrastruktur pendidikan yang memadai, seperti banyaknya perguruan tinggi teknik di penjuru negeri. Selain itu, komitmen pemerintah dalam mengembangkan ekosistem riset dan pengembangan juga menjadi faktor banyaknya anak muda lulusan insinyur di suatu negara.

Insinyur India memimpin secara global dalam menghasilkan lulusan teknik, diikuti oleh China/Tiongkok, AS, Rusia, dan Iran. Berikut adalah daftar negara yang menghasilkan insinyur paling banyak tiap tahunnya, melansir dari data World Economic Forum (WF)

India Memuncaki Peringkat, Jutaan Lulusan Teknik Tiap Tahun

India berada di puncak dunia dengan jutaan lulusan teknik yang dihasilkan setiap tahun, menurut AICTE dan laporan lainnya. Negara ini memiliki ribuan perguruan tinggi teknik dengan lebih dari satu juta lulusan teknik setiap tahun.

Institusi teknik terbaik India, berdasarkan peringkat NIRF terbaru, adalah Indian Institute of Technology/ IIT Madras, IIT Delhi, IIT Bombay, IIT Kanpur, dan IIT Kharagpur.

Perguruan tinggi ini menawarkan penempatan kerja terbaik di kampus, pengajaran berkualitas tinggi, dan penelitian yang kuat sehingga menjadi tujuan utama bagi anak muda maupun perekrut tenaga kerja setiap tahun.

Menyusul India, China berada di posisi kedua dengan perkiraan berkisar dari 600.000 hingga hampir satu juta lulusan teknik setiap tahun. Universitas Tsinghua, Universitas Zhejiang, dan Universitas Shanghai Jiao Tong termasuk di antara perguruan tinggi teknik terbaik di dunia.

Di posisi ketiga ada Amerika Serikat yang menghasilkan sekitar 238.000 lulusan teknik setiap tahun. Universitas teknik top AS di antaranya adalah Massachusetts Institute of Technology (MIT), Stanford, dan UC Berkeley.

Di posisi selanjutnya, Rusia mendidik lebih dari 450.000 insinyur setiap tahun, terutama di bidang seperti manufaktur, konstruksi, dan TI. Moscow State Technical University dan Bauman Moscow State Technical University adalah perguruan tinggi teknik top di Rusia.

Iran berada di peringkat lima dengan lebih dari 230.000 lulusan teknik setiap tahun. Universitas Teknologi Amirkabir dan Universitas Sharif di Teheran dikenal hingga ke luar Iran karena kualitas pembelajarannya, terutama di jurusan teknik.

Selain negara-negara pada daftar, Indonesia, Vietnam, Jepang, dan Korea Selatan juga mendidik banyak insinyur tiap tahunnya, dengan masing-masing negara menghasilkan puluhan ribu lulusan baru setiap tahun.

Di Jepang, ada Universitas Tokyo dan Korea memiliki Korean Advance Institute and Technology (KAIST), yang menghasilkan lulusan berkualitas tingkat dunia.

Tak hanya ekosistem pendidikan yang memadai, banyaknya lulusan teknik juga didorong oleh tingginya permintaan dari pasar tenaga kerja. Industrialisasi yang berkembang dengan pesat akan membutuhkan lebih banyak insinyur, membuat imbal jasa yang ditawarkan kepada lulusan insinyur meningkat. Jika masyarakat memandang profesi insinyur sebagai jalur karier yang bergengsi dan bergaji besar, maka anak muda akan semakin tertarik untuk menempuh pendidikan teknik.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]