
Whoosh Makin Ngebut, Jumlah Penumpang Hampir Setengah Juta

Jakarta, CNBC Indonesia - Kereta api menjadi salah satu moda transportasi pilihan saat hendak mudik ataupun balik ke Jakarta setelah pulang ke kampung halaman. Pilihan tersebut tercermin dalam jumlah penumpang kereta pada April 2025, yang mencakup libur panjang Lebaran Idul Fitri.
Sebagai catatan, libur Lebaran Idul Fitri berlangsung sejak 28 Maret 2025 hingga 7 April 2025.
Kenaikan jumlah penumpang kereta api berkaitan erat dengan libur panjang pada April, tepatnya pada 28 Maret-7 April 2025. Lamanya libur panjang ini dikarenakan tanggal cuti bersama dan libur nasional untuk Hari Raya Imlek terjadi berdekatan dengan tanggal cuti bersama dan libur nasional untuk Hari Raya Idul Fitri.
Padahal, jumlah pemudik Lebaran tahun ini dikabarkan menurun sebanyak 7,6 juta atau 4,67% dari Lebaran 2024 yang mencapai 162,2 juta orang.
Dilansir dari laman Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah total penumpang kereta api pada April 2025 tercatat sebanyak 44,81 juta jiwa. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan yang sama di tahun 2024 yang mencatatkan angka sebesar 40,45 juta jiwa. Bulan Januari, Februari, dan Maret juga sama-sama mencatatkan peningkatan jumlah penumpang dari tahun 2024 ke 2025.
Berikut adalah grafik kenaikan harga penumpang tiap bulannya pada tahun 2024-2025, menurut data BPS:
Minat Warga Naik Whoosh Meningkat
Tidak hanya total jumlah penumpang kereta secara keseluruhan, jumlah penumpang Kereta Cepat Whoosh meningkat pada bulan Maret-April 2025.
Jumlah penumpang bulan April meningkat dari angka 410 ribu jiwa pada April 2024 ke 499 ribu jiwa atau hampir 500.000 pada April 2025, atau meningkat sebanyak 21% dari April 2024.
Secara bulanan, penumpang Whoosh bahkan melonjak tajam 44,2% pada April 2025, dibandingkan Maret 2025.
