Melemah Nyaris 4%, IHSG Jadi yang Terburuk di Asia

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada perdagangan hari ini (18/3/2025) dengan pelemahan terparah se-Asia bahkan dunia.
IHSG ditutup dengan pelemahan sebesar 3,84% di level 6.223. Hal ini merupakan pelemahan yang terjadi selama empat hari beruntun atau sejak 13 Maret 2025.
Sebelum penutupan perdagangan hari ini, IHSG sempat turun hingga 7% dan menyentuh level 6.018 di sesi I.
Dilansir dari tradingview.com, IHSG menjadi indeks dengan pelemahan terburuk di Asia atau jika dicermati lebih parah dibandingkan Vietnam (VNINDEX) dan Filipina (PSEi) yang masing-masing terkoreksi sebesar 0,4% dan 0,34%.
Sementara China (SSE Composite Index), Korea Selatan (Kospi Composite Index), Jepang (Japan 225 Index), dan India (Nifty 50 Index) yang masing-masing menguat sebesar 0,11%, 0,06%, 1,2%, dan 1,3%.
Bahkan apabila dilihat lebih jauh untuk keseluruhan indeks di dunia (80 indeks), IHSG tetap menjadi indeks dengan penurunan yang paling dalam dibandingkan indeks lainnya di dunia.
CNBC INDONESIA RESEARCH
(rev/rev)