
Persija Punya "Amunisi" Baru, Macan Kemayoran Siap Mengaum

Jakarta, CNBC Indonesia - Sepak bola adalah olahraga paling tersohor di Indonesia. Sebab permainan ini merakyat, animo pendukung sepak bola pun tidak pernah surut. Sejak era kemerdekaan hingga sekarang, hajatan si kulit bundar selalu riuh penonton.
Dahulu pendiri bangsa Ir Soekarno memandang olahraga, terutama sepak bola sebagai alat perjuangan.
"Sports has something to do with politics!, Indonesia proposes now to mix sports with politics," ungkap Soekarno saat itu, kala menanggapi slogan Olimpiade yang memisahkan politik dan olahraga.
Saat ini olahraga dan sepak bola telah berkembang. Bukan lagi alat politik namun punya makna sebagai sarana persatuan.
Kehadiran sepak bola di bumi Pertiwi sangat pas, apalagi Indonesia adalah negara Archipelago.
Sepak bola menjadi alat persatuan. Lihat saja peran besar sepak bola dalam mendamaikan konflik lintas agama di Ambon pada pertengahan 1999.
Sepak bola juga merawat mimpi anak-anak Indonesia untuk berkembang menjadi individu besar bagi bangsa dan dihormati di dunia.
Jadi, siapa saja yang mendukung sepak bola Indonesia adalah mendukung persatuan dan mimpi anak-anak.
Persija Poros Sepak Bola Indonesia
Persija adalah salah satu poros sepak bola nasional. Nama-nama legenda tim nasional seperti Soetjipto Soentoro, Tan Liong Houw, Andi Lala, Anjas Asmara, hingga Bambang Pamungkas, berasal dari klub berjuluk Macan Kemayoran itu.
Soal prestasi, Tim Ibu Kota adalah raja di sepak bola Indonesia.
Persija adalah klub tersukses di Indonesia dengan meraih 11 kali juara di kompetisi sepak bola resmi di Indonesia sejak 1930.
Berikut daftar gelar Persija di Liga Indonesia:
- Liga Perserikatan: 1931, 1933, 1934, 1938, 1953-1954, 1964, 1971-1973, 1973-1975, 1978-1979
- Liga Indonesia: 2001, 2018
PrestasiPersija di kancah nasional tidak lepas dari kehadiran pemain ke-12. Pendukung yang setia menemani tiap perjalanan Persija, The Jak Mania. The Jak Mania adalah basis suporter terbesar di Indonesia.
The Jakmania didirikan secara resmi pada tanggal 19 Desember 1997 di Graha Wisata Kuningan, Jakarta dan dihadiri oleh 40 orang yang juga berperan sebagai founder.
Selama 27 tahun, The Jak Mania terus bertumbuh. Diperkirakan sudah 80 ribu orang terdaftar menjadi anggota The Jak Mania yang tersebar di 83 korwil dan 7 Biro resmi.
Pada gelaran Liga 1 Indonesia, The Jak Mania terus setia menemani tiap pertandingan Persija.
Jumlah kehadiran penonton Persija pun menjadi paling banyak di antara kontestan lain di Liga 1.
Jumlah penonton seluruh pertandingan Persija tercatat 295.095 penonton dengan rata-rata tiap pertandingan 17.359 penonton.
Jumlah rata-rata penonton pertandingan Persija juga menempati urutan ketiga terbanyak dibandingkan klub-klub di Asia Tenggara.
Pertandingan Persija tidak tahun ini saja menjadi paling banyak di Liga 1. Namun di lima edisi sebelumnya juga tercatat memiliki kehadiran dan rerata jumlah penonton terbanyak.
Banyaknya dukungan bagi tim Persija tentu saja diiringi harapan tim kebanggaan menorehkan prestasi. Dukungan ini juga tidak datang dari para supporter namun juga dari bersinergi dengan sponsor.
JTrust Bank Bersinergi dengan Persija
Persija kembali mendapatkan dukungan dari PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) untuk menghadapi musim baru Liga 1 Indonesia.
Persija dan J Trust Bank percaya kemitraan yang terbangun dapat memberikan efek positif bagi kedua belah pihak, dan untuk selanjutnya logo J Trust Bank akan hadir di sisi depan Jersey para pemain Persija, dimana penempatan logo tersebut merupakan visualisasi nyata bahwa J Trust Bank akan terus hadir dalam perjuangan Macan Kemayoran untuk meraih hasil terbaik di setiap laga.
J Trust Bank yang diwakili oleh Direktur Bisnis Widjaja Hendra menyambut baik langkah sinergi J Trust Bank dengan Persija, "Kami sangat senang bisa ikut mendukung industri olah raga dan komunitas pendukungnya, khususnya Persija. Kami telah mempersiapkan program Tabungan Khusus untuk Jakmania dan fans Persija pada umumnya, yaitu Tora Persija dengan ragam keuntungan yang sangat menarik bagi para fans Persija", ujarnya dalam acara penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilakukan 31 Juli 2024 lalu di Persija Store and Café, Plaza Festival Kuningan, Jakarta.
Hal senada disampaikan oleh Direktur yang juga Presiden Klub Persija, Mohamad Prapanca, "Sinergi dan kemitraan Persija dengan Bank J Trust Indonesia yang telah terjalin selama ini sangat memberikan nilai positif serta semakin mengokohkan langkah Persija di musim liga tahun ini, dan tentunya kami berharap bahwa dukungan ini akan terus berlanjut dimasa-masa mendatang".
CNBC INDONESIA RESEARCH
(ras/ras)