Final Euro 2024: Timnas Inggris & Spanyol Hadapi "Kutukan" Kejam Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Inggris dan Spanyol akan saling berhadapan dalam final Euro 2024. Kedua tim harus menghapus kutukan besar yang menghalangi mereka untuk menjadi yang terbaik di partai puncak event sepak bola paling bergengsi di Eropa tersebut.

Inggris melaju ke final setelah mengalahkan Belanda 2-1 di semifinal. Sementara itu, Spanyol melaju ke partai puncak setelah menaklukkan Prancis 2-1.

The Three Lions-julukan Inggris- belum pernah mencicipi gelar juara sejak turnamen Euro digelar ada. Inggris baru dua kali melangkah ke final yakni pada Euro 2020 dan tahun ini.

Sebaliknya, Spanyol sudah sudah empat kali final dengan tiga di antaranya menjadi juara yakni pada 1964, 2008, dan 2012. La Furia Roja- julukan Spanyol- hanya gaga pada final Euro 1984.

Pertarungan final antara Inggris dan Spanyol akan digelar di di Stadion Olympia stadion, Berlin pada malam ini, Minggu waktu Eropa atau Senin dini hari waktu Indonesia.

Sebelum bertarung menjadi juara, Inggris dan Spanyol justru harus berhadapan dengan "kutukan" yang menempel pada mereka.

1. Kutukan di Timnas Spanyol
Spanyol melaju ke babak gugur setelah menjuarai grup B. Di babak 16 besar, tim asuhan Luis de la Fuente mengalahkan Georgia 4-1 kemudian menundukkan Jerman 2-1 di delapan besar atau perempat final. Spanyol kemudian menaklukkan Prancis di semifinal atau empat besar.

Kemenangan atas Jerman di perempatfinal inilah yang kini justru menghantui Alvaro Morata dan kawan-kawan.

"Kutukan" penakluk Jerman akan selalu gagal juara harus dimentahkan Spanyol nanti malam jika tidak ingin bernasib sama dengan Italia, Prancis, dan Inggris.

Dalam perhelatan tiga Euro terakhir, tim yang mengalahkan Jerman di babak gugur dan kemudian mampu melaju ke final justru selalu gagal juara.

Timnas Italia menaklukkan Jerman 2-1 pada babak semifinal Euro 2012 dan melaju ke partai puncak. Italia dilumat habis oleh Spanyol 4-0 di final.

Timnas Prancis menghempaskan tim Jerman 2-0 di babak semifinal di Euro 2016. Prancis melaju ke final tetapi takluk 0-1 oleh Portugal.

Timnas Inggris menaklukkan Jerman pada 16 besar Euro 2020 dan terus melaju ke final. Namun, The Three Lions keok oleh Italia dan gagal menjadi juara setelah takluk lewat adu penalti 3-2.

2.Kutukan Harry Kane, Hantui Inggris

Inggris melaju ke final pada euro 2024 untuk membuka peluang juara pertama kali di ajang tersebut. Namun, "kutukna" Harry Kane di partai final bisa merusak mimpi Inggris membawa trofi balik ke rumah atau "coming home"

Bertugas sebagai kapten, Kane justru lebih kerap dirundung bencana di partai puncak. Pemain Bayern Muenchen tersebut sudah lima gagal di partai puncak, termasuk saat memimpin Inggris di final Euro 2020.

Kane bolak-balik gagal bersama timnas Inggris dan Tottenham Hotspur di Inggris. "Kutukan" Kane bahkan mengikutinya ketika bermain di Jerman,
Dia gagal membawa Bayern Muenchen juara Liga Jerman setelah pindah pada musim lalu.
Ironisnya, sebelum kedatangan Kane, Muenchen menjuarai Liga Jerman selama 11 tahun beruntun pada musim 2012/2013 hingga 2022/2023.