10 Kota Paling Panas di Dunia, Suhu Dekati Air Mendidih

Tasya Natalia, CNBC Indonesia
02 May 2024 16:05
Suhu yang panas tengah melanda Bengaluru, Karnataka, India. (REUTERS/Anushree Fadnavis)
Foto: Suhu yang panas tengah melanda Bengaluru, Karnataka, India. (REUTERS/Anushree Fadnavis)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kawasan Asia tengah dilanda gelombang panas. Beberapa kota di Asia Tenggara bahkan mencatat suhu di atas 40 derajat Celcius.

Melansir data AccuWeather pada Kamis (2/5/2024) hingga pukul 13.15 WIB, gelombang panas dengan suhu tinggi paling terasa menyelimuti Asia, mulai dari sebagian Pakistan, India, sebagian Nepal, Bangladesh, Myanmar, Thailand, Laos, Vietnam, dan Kamboja. Suhu panas mulai dari 36 derajat hingga yang paling parah hingga 41 derajat Celcius.

Tiga negara di Asia Tenggara yang mencatat suhu lebih dari 40 derajat Celcius tepatnya ada di sebagian wilayah di Myanmar, Thailand, dan Vietnam.

AccuWeather pada Kamis (2/5/2024)Foto: AccuWeather
AccuWeather pada Kamis (2/5/2024)

Perlu diketahui, Myanmar mencatat rekor suhu tertinggi pada April, mencapai 48,2 derajat Celcius tepatnya di kota Chauk di wilayah Magway Myanmar tengah. Rekor ini menjadi yang tertinggi sejak pencatatan suhu dimulai 56 tahun lalu, menurut pernyataan dari kantor cuaca Myanmar.

Gelombang panas juga terpantau melebar di sebagian wilayah Malaysia, Filipina, Brunei Darussalam, Indonesia, hingga ke Australia juga mencatat ada peningkatan suhu panas. Namun, rata-rata masih lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara yang berada di bagian utara.

Menilik dalam sejarah, menurut data World Meteorological Organization (WMO) ada 10 daerah di bumi yang dianggap menjadi tempat paling panas di dunia. Simak daftarnya berikut ini :


1. Ahvaz, Iran
Ibu kota provinsi Khuzestan, Ahvaz, yang merupakan rumah bagi banyak cadangan minyak dan merupakan salah satu pusat industri terpenting Iran juga menempati terpanas di dunia.

WMO mencatat suhu rata-rata mencapai 45 derajat celcius. Kawasan ini sangat panas lantaran sekitarnya banyak gurun dan hanya menerima curah hujan sedikit. Badai debu sering terjadi di wilayah ini, suhu di musim dingin hanya mencapai 18 derajat Celcius.

2. Turpan, Tiongkok
Turpan, salah satu wilayah di provinsi Xinjiang, di barat laut Tiongkok yang terkenal dengan biara Buddha yang dikelilingi pemandangan gurun. Suhu di sana terkadang mencapai 50 derajat Celcius dengan wilayah yang dibatasi oleh pegunungan berapi.

3. Wadi Halfa, Sudan

Pada suhu 52,8 derajat Celcius, Wadi Halfa, salah satu wilayah Sudan yang dekat gurun Sala menjadi salah satu tempat terpanas di dunia. Pilihan hunian di sana terbatas, dan satu-satunya untuk berkunjung kesana hanya bisa ditempuh dengan kereta api atau mobil sewaan.

4. Timbuktu, Mali
Masih berdekatan dengan gurun Sala, ada satu wilayah yakni Timbuktu di Mali. Dengan suhu tertinggi 54,4°C, wilayah ini juga dianggap sebagai salah satu wilayah dengan populasi terpanas di dunia.

5. Turbat, Pakistan
Selanjutnya ada Pakistan dengan suhu tercatat mencapai 53,7 derajat Celcius pada 28 Mei 2017 lalu. Pengukuran ini tepatnya dilakukan di wilayah Turbat. Pada 2019, WMO memperbarui kedua kalinya dan tercatat suhu tertinggi mencapai 54 derajat Celcius hingga saat pemeriksaan Mitriva.

Baru-baru ini, gelombang panas melanda seluruh Pakistan, terutama Turbat, dampaknya sangat terasa karena terjadi bertepatan di bulan Ramadhan, terutama ketika momen puasa, di mana umat Muslim harus menahan lapar dan haus selama lebih dari 12 jam.

6. Mitribah, Kuwait
Mitribah di Kuwait juga dianggap menjadi wilayah terpanas di bumi. Suhu tertinggi tercatat pada 21 Juli 2016 lalu mencapai 53,9°C. Kuwait Barat Laut sebenarnya merupakan rumah bagi observatorium iklim yang dikenal sebagai Mitriba. Kredibilitas hasil data diklaim lebih tinggi dibandingkan statistik dari tempat lain, termasuk Death Valley, yang meragukan hal ini, sehingga rekor suhu 53,9°C mungkin saja merupakan yang tertinggi dalam sejarah.

Di sebagian besar wilayah, termasuk negara-negara tetangga, suhu yang sangat tinggi mencapai hampir 50 derajat Celcius terjadi pada hari tertentu di Kuwait. Ini juga mencakup lokasi-lokasi padat penduduk seperti kota-kota besar di Arab Saudi dan Irak.

7. Kebili, Tunisia
Selanjutnya ada desa Kebili, Tunisia. WMO mencatat suhu tertinggi sempat mencapai 55 derajat Celcius pada 7 Juli 1931.

Capaian tersebut menjadi suhu paling tinggi di satu benua yang disebabkan oleh gurun Sahara. Wilayah ini juga terbilang menantang untuk ditinggali, pasalnya selain suhu yang bisa sangat panas, mencapai lebih dari 40 derajat Celcius, ketika musim dingin suhu bisa anjlok hingga -5 derajat Celcius.

8. Death Valley, Amerika Serikat (AS)

Suhu tertinggi yang pernah tercatat di Death Valley, Amerika Serikat (AS) pada 10 Juli 1913 mencapai 56,7 derajat Celcius. Wilayah semakin terkenal sebagai tempat untuk mengamati suhu terpanas di Bumi dan sebagai tujuan wisata.

Menurut para pengunjung, cuaca di Death Valley sangat panas sampai cukup untuk memasak telur hingga gosong di tanah. Hal ini juga praktik yang lumrah dilakukan pengunjung yang datang dari Las Vegas.

Meski begitu, pengelola taman nasional meminta agar masyarakat menghindari memasak telur goreng secara langsung langsung di tanah karena akan menambah pengambilan sampah.

9. Brasil

Gelombang panas juga mencekik Brasil yang mencetak rekor baru dengan suhu di Rio de Janeiro mencapai 62,3 derajat Celcius, tertinggi dalam satu dekade, kata otoritas cuaca negara tersebut.

Indeks panas mengukur seperti apa suatu suhu dengan memperhitungkan kelembaban. Suhu maksimum sebenarnya di kota itu adalah 42C pada Senin, kata sistem cuaca Rio Alert.

Namun, sehari sebelumnya, rekor suhu 62,3C sempat dicapai di Rio barat pada pukul 09:55 (12:55 GMT) pada hari Minggu, dan merupakan "suhu tertinggi" sejak Alerta Rio mulai mencatat rekor tersebut pada tahun 2014.

10. Gurun Lut Iran

Gurun Lut di Iran pernah mencatat suhu di atas 70 derajat Celcius, wilayah ini anggap menjadi tempat paling panas no. 1 di bumi. Pengukuran NASA juga menunjukkan bahwa suhu permukaan telah diukur di atas angka tersebut. Suhu wilayah ini mendekati air mendidih.

Pada tahun 2004 dan 2007, lokasi ini dinobatkan sebagai salah satu lokasi terpanas yang pernah tercatat, sebelum mencapai suhu yang sangat tinggi. Seperti halnya di zona-zona lintang tengah yang lebih gersang, kawasan ini mungkin mencapai atau melampaui batas-batasnya pada musim panas. Lokasi ini menduduki peringkat pertama dunia untuk suhu pada tahun 2005.

CNBC INDONESIA RESEARCH

(tsn/tsn)
Tags

Related Articles

Most Popular
Recommendation