Ngulik Data

Anies Sebut Kemenhan Pernah Diretas Hacker 2023, Emang Iya?

Chandra Dwi, CNBC Indonesia
07 January 2024 19:46
Bakal calon Presiden (Capres) Anies Baswedan nomor urut 1, saat menyampaikan visi dan misi dalam debat ketiga yang digelar di Istora Senayan, kompleks Gelora Bung Karno (GBK) pada Minggu (7/1/2024). (Tangkapan layar Youtube KPU RI)
Foto: Bakal calon Presiden (Capres) Anies Baswedan nomor urut 1, saat menyampaikan visi dan misi dalam debat ketiga yang digelar di Istora Senayan, kompleks Gelora Bung Karno (GBK) pada Minggu (7/1/2024). (Tangkapan layar Youtube KPU RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan mengatakan bahwa kementerian pertahanan Indonesia pernah terkena serangan hacker pada 2023.

"Lebih dari 800 juta cyber attack perdagangan manusia anak bagaimana perempuan anak-anak jadi korban 3000, 4,8 juta terserang narkoba, itu pedih sekali karena pencurian ikan pasir itu menandakan itu kita kebobolan ironisnya kemenhan menjadi kemenhan yang dibobolhacker2023," ujar Anies ketika membeberkan visi-misinya dalam Debat Ketiga Capres 2023.

Data menunjukkan sudah beberapa kali kejadian dugaan peretasan dan penjualan data sensitif milik pemerintah atau lembaga di Indonesia. Terakhir situs Kementerian Pertahanan diduga diretas dan sejumlah datanya juga dijual.

Peretas juga disebutnya membagikan tangkapan layar bukti peretasan. Peretas juga mengaku bahwa server tersebut berisi sekitar1,64TBdata.

Keamanan siber padahal terus berproses. Pemilik website harusnya selalu memonitor sistem setiap harinya.

Penggunaan teknologi canggih harusnya jadi perhatian lebih seluruh pihak. Mengingat teknologi seperti AI bisa terus melakukan proses yang diinginkan terus menerus dan akan mengalahkan manusia.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(chd/chd)
Tags


Related Articles

Most Popular
Recommendation