Pakai Produk Semen SIG, Bendungan Sidan Atasi Defisit Air Baku di Bali
Jakarta, CNBC Indonesia - Bendungan Sidan di Bali merupakan infrastruktur penting untuk menjaga keamanan pasokan air bersih dan menjadi harapan bagi 1,26 juta jiwa. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) turut berkontribusi dalam pembangunan Bendungan Sidan dengan memasok kebutuhan semen pada pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut.
Kepala Balai Wilayah Sungai Bali Penida, Gunawan Suntoro, mengatakan bahwa untuk memenuhi kebutuhan air baku di Bali, konstruksi bendungan sangat penting dalam jangka panjang. "Tidak hanya kokoh secara fungsional, desain konstruksi Bendungan Sidan juga mengintegasikan nilai kearifan lokal dan karena itu, membutuhkan material yang berkualitas," kata Gunawan Suntoro.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, Bendungan Sidan merupakan infrastruktur penting yang memberikan banyak manfaat dalam kehidupan sosial masyarakat, serta mendukung pertumbuhan ekonomi dan aksi pelestarian lingkungan.
"SIG bangga dapat terus berkontribusi dalam pembangunan nasional seperti Bendungan Sidan yang memiliki peranan strategis untuk mendukung terwujudnya swasembada air dan energi yang menjadi bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Hal ini juga sejalan dengan arahan agar BUMN turut berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur yang berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," kata Vita dikutip Selasa (23/12/2025).
Bendungan Sidan yang terletak di Kabupaten Badung, Gianyar dan Bangli ini merupakan bendungan tipe zonal dengan inti tegak aspal yang memiliki panjang 197 meter dan tinggi 68 meter dengan sumber airnya berasal dari Sungai Ayung. Bendungan berkapasitas 5,8 juta m3 itu nantinya akan menyediakan air baku sebanyak 1.750 liter per detik untuk empat daerah di Bali, meliputi Denpasar, Badung, Gianyar, hingga Tabanan, dengan perkiraan total penerima manfaat sejumlah 1,26 juta jiwa. Selain untuk penyediaan air baku, Bendungan Sidan juga memiliki potensi energi terbarukan, sekaligus berfungsi sebagai pengendali banjir.
Vita menegaskan produk semen dari SIG memiliki keunggulan yang terbukti pada sejumlah proyek strategis nasional. Keunggulan tersebut, yakni mudah diaplikasikan dan memiliki daya rekat tinggi, sehingga mempermudah proses pengerjaan konstruksi dengan hasil akhir beton yang kuat. Semen SIG juga terkategori semen hijau dengan tingkat emisi hingga 38% lebih rendah dibandingkan semen konvensional, serta tingkat komponen dalam negeri (TKDN) yang tinggi mencapai 96,95%.
"Sebagai penyedia solusi bahan bangunan terdepan di Indonesia, SIG memiliki variasi produk bahan bangunan inovatif dengan rentang spesifikasi lengkap dan dukungan jaringan infrastruktur operasional yang luas. Dengan segala keunggulan yang dimiliki, SIG siap menyukseskan pembangunan secara berkelanjutan di seluruh wilayah Indonesia," ujar Vita.
[Gambas:Video CNBC]