Pertamina Pacu Pemulihan Pasokan BBM di Bener Meriah dan Aceh Tengah
Jakarta, CNBC Indonesia - Pertamina Patra Niaga mengintensifkan langkah pemulihan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke wilayah terdampak bencana di Kabupaten Bener Meriah, Aceh, dengan mengandalkan skema penyaluran darurat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pengiriman BBM melalui jalur udara menggunakan pesawat Air Tractor untuk mengatasi keterbatasan akses darat.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara, Fahrougi Andriani Sumampouw, mengatakan bahwa mekanisme distribusi disesuaikan dengan kondisi lapangan yang masih dinamis akibat dampak bencana.
"Distribusi BBM ke wilayah Bener Meriah saat ini dilakukan melalui jalur udara menggunakan pesawat Air Tractor setiap hari, selama kondisi cuaca memungkinkan. Skema ini kami jalankan sejak 13 Desember 2025 untuk memastikan kebutuhan energi masyarakat dan operasional penanganan bencana tetap terpenuhi hingga situasi benar-benar membaik," ujar Fahrougi, melalui keterangan resmi, Sabtu (20/12/2025).
Seiring membaiknya akses distribusi, Pertamina Patra Niaga juga mulai menyalurkan BBM ke sejumlah SPBU di wilayah tersebut. Fahrougi menyebutkan penyaluran dilakukan secara bertahap untuk memastikan pasokan kembali normal.
"Pada 16 dan 18 Desember, kami telah merealisasikan penyaluran BBM ke SPBU 13.245.409 dan SPBU 14.245.464 di Kabupaten Bener Meriah. Pada hari ini [Jumat], kami juga telah menyalurkan BBM ke SPBU 14.245.438 dan SPBU 14.245.499 di Kabupaten Aceh Tengah. Sebelumnya, pasokan BBM juga difokuskan untuk mendukung operasional alat berat dan kebutuhan penanganan darurat di wilayah terdampak," tambahnya.
Hingga saat ini, total volume BBM yang telah dikirimkan ke wilayah Bener Meriah dan Aceh Tengah mencapai 29.500 liter. Pasokan tersebut terdiri atas 11.500 liter Biosolar dan 18.000 liter Pertalite. Dari total tersebut, sebanyak 16.000 liter dialokasikan untuk mendukung penanganan bencana melalui BNPB dan TNI, sementara 10.000 liter Pertalite serta 3.500 liter Solar disalurkan untuk tahap awal pemenuhan kebutuhan SPBU.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, menegaskan bahwa langkah distribusi darurat ini merupakan bagian dari tanggung jawab perusahaan dalam menjaga ketahanan energi nasional, terutama di daerah yang terdampak bencana.
"Pertamina Patra Niaga secara nasional mengerahkan seluruh sumber daya yang tersedia untuk memastikan pasokan BBM tetap terjaga, termasuk melalui jalur darat, laut, dan udara. Distribusi menggunakan Air Tractor di Aceh merupakan wujud nyata komitmen kami agar layanan energi tetap hadir di tengah keterbatasan akses dan kondisi darurat," kata Roberth.
Ia menambahkan, koordinasi lintas pihak akan terus diperkuat agar distribusi BBM berjalan optimal hingga kondisi di wilayah terdampak sepenuhnya pulih.
"Pertamina Patra Niaga akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah, TNI, Polri, serta pemangku kepentingan terkait untuk memastikan distribusi BBM berjalan aman, lancar, dan tepat sasaran hingga kondisi di wilayah terdampak sepenuhnya pulih," pungkasnya.
Â
(luc/luc)[Gambas:Video CNBC]